Hari ini IHSG berkonsolidasi ditutup di 5152 (+0.1%)
IHSG pada awal perdagangan dibuka melemah ke area 5132 sebagai efek pelemahan di saham INTP, SMGR, dan PGAS. Efek pelemahan ketiga saham tersebut dapat diminimalkan dengan penguatan saham ASII dan UNVR.
Dari sisi teknikal, IHSG sempat menembus support 5150, namun berhasil kembali ditutup di atas 5150. Indikasi sendiri masih condong melemah. Untuk saat ini saya masih akan mempertahankan range harga 5150-5250.
Indikasi penguatan masi muncul di saham saham UNVR, ASII, dan ICBP. Dari indikasi sementara masih terlihat saham tersebut akan menguat. Saham SMGR, INTP, dan PGAS hari ini tertekan cukup dalam, tapi menurut saya saham saham ini mulai layak dipantau untuk akumulasi. Saya masih condong ke akumulasi karena sentimen negatif cukup kuat. Jadi lebih baik pembelian dicicil.
Dari informasi yang saya dengar, sebenarnya yang dikhawatirkan oleh pemodal asing bukanlah intervensi pemerintah di harga semen. Pemodal asing melihat, bila kali ini pemerintah melakukan intervensi harga semen, maka ke depannya akan terbuka peluang pemerintah untuk kembali melakuan intervensi. Dan hal ini tentu saja menciptakan ketidakpastian di market. Di satu sisi, intervensi pemerintah saat ini dilakukan dengan tujuan mendukung pertumbuhan sektor riil. Jadi menurut saya sebenarnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Bila sektor riil bertumbuh, maka pasar modal juga pasti akan makin berkembang. Saham sekelas SMGR, INTP, dan PGAS adalah perusahaan yang bagus. Jadi jangan panik dan manfaatkan momentum pelemahan untuk akumulasi.
Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.
NB : Saat ini saya kembali menggunakan BB, jadi bagi yang berkenan silakan Add saya di 527B2BB0
Salam
Donny
IHSG pada awal perdagangan dibuka melemah ke area 5132 sebagai efek pelemahan di saham INTP, SMGR, dan PGAS. Efek pelemahan ketiga saham tersebut dapat diminimalkan dengan penguatan saham ASII dan UNVR.
Dari sisi teknikal, IHSG sempat menembus support 5150, namun berhasil kembali ditutup di atas 5150. Indikasi sendiri masih condong melemah. Untuk saat ini saya masih akan mempertahankan range harga 5150-5250.
Indikasi penguatan masi muncul di saham saham UNVR, ASII, dan ICBP. Dari indikasi sementara masih terlihat saham tersebut akan menguat. Saham SMGR, INTP, dan PGAS hari ini tertekan cukup dalam, tapi menurut saya saham saham ini mulai layak dipantau untuk akumulasi. Saya masih condong ke akumulasi karena sentimen negatif cukup kuat. Jadi lebih baik pembelian dicicil.
Dari informasi yang saya dengar, sebenarnya yang dikhawatirkan oleh pemodal asing bukanlah intervensi pemerintah di harga semen. Pemodal asing melihat, bila kali ini pemerintah melakukan intervensi harga semen, maka ke depannya akan terbuka peluang pemerintah untuk kembali melakuan intervensi. Dan hal ini tentu saja menciptakan ketidakpastian di market. Di satu sisi, intervensi pemerintah saat ini dilakukan dengan tujuan mendukung pertumbuhan sektor riil. Jadi menurut saya sebenarnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Bila sektor riil bertumbuh, maka pasar modal juga pasti akan makin berkembang. Saham sekelas SMGR, INTP, dan PGAS adalah perusahaan yang bagus. Jadi jangan panik dan manfaatkan momentum pelemahan untuk akumulasi.
Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.
NB : Saat ini saya kembali menggunakan BB, jadi bagi yang berkenan silakan Add saya di 527B2BB0
Salam
Donny
Tidak ada komentar:
Posting Komentar