Kamis, 26 Juni 2014

Review Market 26 Juni 2014

Dear Client,

REVIEW SAHAM

ADHI (Closing 2725   +0.9%)
ADHI menguat. Stochastic di area oversold mengindikasikan penguatan. Sejauh ini masih ada indikasi terjadinya teknikal rebound. Untuk saat ini saya masih mematok target teknikal rebound 2950-2960. Support masih akan saya pertahankan di 2600. Bagi yang sudah entry tetap terapkan kontrol resiko.

ADRO (Closing 1200   +4.8%)
ADRO menguat cukup signifikan. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. ADRO menguji resistance 1210. Sejauh ini semua indikator masih memunculkan signal penguatan. Bila level 1210 ditembus, masih terdapat resistance di kisaran 1240-1250. Support akan saya pertahankan di 1090-1100, untuk entry aggressive bisa gunakan level 1160. Tetap kontrol resiko.

ASII (Closing 7225  +0.3%)
ASII berkonsolidasi. Stochastic membuka potensi pelemahan. Saat ini ASII masih condong bergerak dalam range 7050-7550. Bisa manfaatkan area tersebut untuk trading. 

ASRI (Closing 437   -0.2%)
ASRI berkonsolidasi. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Belum ada view yang baru, jadi saya condong mempertahankan potensi pelemahan ke area 410-415. Untuk sementara saya condong menunggu konfirmasi signal lebih lanjut sebelum memberikan rekomendasi buy.

BBRI (Closing 10050   -0.2%)
BBRI berkonsolidasi. Stochastic mengindikasikan penguatan. Indikator masih mengarah ke penguatan, namun pergerakannya masih meragukan. Untuk sementara saya akan mempertahankan support 9400-9450 dan resistance di 10600. Bila BBRI melanjutkan penguatannya, BBRI akan menguji resistance 10600.

BBCA (Closing 11000   +2.8%)
BBCA kembali menguat. Stochastic membuka potensi penguatan. Pergerakan yang cukup aneh. Bila saya mengamati pergerakan selama 2-3 minggu terakhir ini, ada kecenderungan bagi BBCA untuk terus membuat new low. Jadi ada potensi BBCA akan kembali melemah. Untuk saat ini SOS menurut saya bisa dipertimbangkan. Support akan saya pertahankan di 10000-10100. Support ini sendiri menurut saya cukup kuat, jadi bila ada tanda tanda support bertahan bisa pertimbangkan untuk buy.

BBNI (Closing 4790   +0.1%)
BBNI berkonsolidasi. Stochastic membuka potensi penguatan. BBNI masih condong berkonsolidasi dengan range 4690-4950. Jadi bisa manfaatkan area tersebut untuk trading.

BMRI (Closing 9850   +1%)
BMRI menguat. Stochastic di area oversold mengindikasikan penguatan. Indikasi penguatan terlihat solid. Posisi penutupannya sendiri cukup menunjang. Saat ini level 10000 akan menjadi resistance terdekat. Support akan saya pertahankan di 9475-9500. Saya cenderung menunggu konfirmasi signal sebelum memberikan rekomendasi.

CPIN (Closing 3860   +1%)
CPIN menguat. Stochastic membuka potensi penguatan. Belum ada arah yang benar benar solid. Untuk sementara saya masih mempertahankan resistance di 4000 dan support di 3625. Saya condong menunggu perkembangan signal lebih lanjut sebelum memberikan rekomendasi.

GGRM (Closing 52975   +1.9%)
GGRM dibuka melemah menguji support 51500 (low 51650), lalu mampu kembali menguat. Stochastic membuka potensi penguatan. Indikasi penguatan belum terlihat solid, namun posisi penutupan GGRM cukup bagus. Saat ini level 53500 akan menjadi target penguatan terdekat. Bila level ini terlihat sulit ditembus bisa pertimbangkan untuk jualan dulu.

ICBP (Closing 10000   +0.3%)
ICBP berkonsolidasi. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. View kemarin belum berubah. Saham ini masih condong berkonsolidasi, namun mengingat ada momentum Lebaran, saham ini cukup layak untuk diakumulasi. Untuk saat ini area akumulasi di 9900-10200.

INDF (Closing 6825   +0.7%)
INDF menguat. Stochastic membuka potensi penguatan. View kemarin belum berubah. Saham ini masih layak dipantau menjelang masa Lebaran. Support sementara ada di area 6700-6750. Bagi yang mau entry tetap terapkan kontrol resiko. Untuk aggressive buy bisa gunakan level 6800-6850.

INTP (Closing 22600   +0.1%)
INTP berkonsolidasi. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Terlihat ada tanda tanda pembalikan arah meskipun belum solid. Saat ini support masih akan saya pertahankan di 21600-21700, namun tidak ada salahnya dipantau akan kemungkinan saham ini langsung menguat. Bila menguat, level 23800-24000 akan menjadi target penguatan terdekat.

ITMG (Closing  27400   +0.4%)
ITMG dibuka melemah ke area 26500, lalu kembali menguat ditutup di 27400. Stochastic di area oversold mengindikasikan penguatan. Indikasi penguatan terlihat solid. Untuk sementara masih ada potensi penguatan ke area 28000. Untuk sementara bisa dipantau apakah level ini mampu ditembus atau tidak. Support akan saya pertahankan di 26300-26500.

JSMR (Closing 6000   +0%)
JSMR berkonsolidasi. Stochastic signalnya kurang jelas. Tidak terlihat arah yang jelas. Untuk sementara saya akan mempertahankan resistance 6200 dan support di 5800.

KLBF (Closing 1670   +0.6%)
KLBF menguji resistance 1670. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. View kemarin belum berubah. Saham ini masih dalam jalur tren naiknya dan saat ini berpotensi menguji resistance 1670-1680. Resistance ini beberapa kali menahan penguatan KLBF, jadi bila resistance ini terlihat kuat bertahan bisa pertimbangkan untuk jualan dulu. Support akan saya gunakan Fibo 38.2% di 1475.

MAIN (Closing 2715   +0.2%)
MAIN dibuka melemah ke area 2660, lalu kembali menguat ditutup di 2715. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Dari penutupannya terlihat ada potensi terjadi teknikal rebound, namun secara indikator belum terlihat solid. Saya masih ragu untuk memberikan rekomendasi, namun bila MAIN menembus level 2750 bisa pertimbangkan untuk buy dengan target penguatan 2820-2830. Tetap terapkan kontrol resiko.

PGAS (Closing 5500   +1.9%)
PGAS menguat. Stochastic membuka potensi penguatan. Penguatan PGAS terlihat cukup solid. Saat ini resistance terdekat di 5550. Resistance ini beberapa minggu ini selalu menahan penguatan PGAS. Jadi bila level ini terlihat sulit ditembus bisa pertimbangkan untuk jualan dulu. Support akan saya pertahankan di 5150.

PTBA (Closing 10550   +2.4%)
PTBA menguat. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. PTBA kembali menguat. Sejauh ini indikasi penguatan masih kurang solid, namun bila PTBA melanjutkan penguatannya, PTBA akan menguji level 10700-10800. Support sementara akan saya pertahankan di 10200.

PTPP (Closing 1805   0.6%)
PTPP berkonsolidasi. Stochastic mengindikasikan penguatan. Indikator masih mengindikasikan penguatan. Saat ini resistance terdekat di area 1840. Resistance ini pernah beberapa kali menahan penguatan PTPP, jadi bila level ini terlihat sulit ditembus bisa pertimbangkan untuk jualan dulu.

SMGR (Closing 15100   +0.7%)
SMGR menguat. Stochastic membuka potensi penguatan. Indikator perlahan lahan mengarah ke penguatan. Untuk sementara saya akan mempertahankan support 14000-14200 dan resistance 15500. Saya condong menunggu konfirmasi signal lebih lanjut sebelum memberikan rekomendasi.

UNTR (Closing 23075  +0.8%)
UNTR menguat. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. UNTR masih berpotensi menguji resistance 23500. Mengingat kondisi sudah overbought, jadi bila level ini terlihat sulit ditembus bisa pertimbangkan untuk jualan dulu. Support akan saya pertahankan di 21800.

UNVR (Closing 29800   +0.3%)
UNVR berkonsolidasi. Stochastic signalnya kurang jelas. View kemarin belum berubah. UNVR masih condong bergerak konsolidasi dengan range 28500-31000. Namun saham ini cukup layak dipantau mengingat ada momentum lebaran. Untuk sementara bisa manfaatkan area tersebut untuk trading.

WIKA (Closing 2180   +0.9%)
WIKA menguat. Stochastic di area oversold mengindikasikan penguatan. Belum ada view yang jelas dari grafik WIKA. Namun WIKA masih bertahan di bawah 2200, jadi saya akan mempertahankan view pelemahan ke 2050.

Review by Request
AALI (Closing 29300   +1%)
AALI menguat. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Semua indikator masih menunjang terjadinya penguatan di AALI. Untuk sementara level 30000 akan menjadi target penguatan sementara. Stochastic sendiri sudah overbought, jadi bila level ini terlihat sulit ditembus bisa pertimbangkan untuk jualan dulu.

INCO (Closing 3575   +1%)
INCO menguat. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Indikasi penguatan perlahan lahan mulai terbentuk. Ada potensi penguatan berlanjut di saham ini. Support masih saya pertahankan di 3400, untuk aggressive entry bisa gunakan level 3500-3550. Tetap kontrol resiko.


Hari ini IHSG menguat ditutup di 4872 (+0.7%)

IHSG kembali menguat dengan ditopang oleh saham CPO, batu bara, dan BBCA. Indikasi penguatan makin terbentuk. Bila melanjutkan penguatannya, level 4900 akan menjadi target penguatan sementara.

Dari saham yang saya review, indikasi penguatan terlihat di saham ADRO, ITMG, dan PTBA. Jadi bisa dipantau untuk potensi entry. Seperti yang saya sebutkan beberapa hari yang lalu, ada potensi terjadi window dressing di saham. Dan kemungkinan yang diangkat adalah saham saham yang Q1 membukukan hasil yang cukup bagus, karena pada Q2 pun kemungkinan akan membukukan kinerja yang bagus. Dari laporan keuangan Q1, saham saham yang kinerjanya cukup bagus adalah sektor CPO dan batu bara. Jadi penguatan saham CPO dan batu bara hari ini pun karena efek dari window dressing. Secara chart kedua sektor tersebut masih menyimpan potensi penguatan, jadi bisa dipantau untuk potensi entry. Di luar saham yang saya review, saya cukup tertarik dengan saham INCO dan AISA. Jadi boleh juga dipantau kedua saham itu.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.


Salam
Donny

PS : Kembali memasuki tanggal 25 di akhir bulan, jadi kembali saya munculkan review versi member untuk memberi gambaran review saya secara lengkap. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar