Rabu, 28 Mei 2014

Review Market 28 Mei 2014

Dear Client,

REVIEW SAHAM

ADHI (Closing 3190   -0.8%)
ADHI melemah. Stochastic membuka potensi pelemahan. Belum ada indikasi yang jelas. Dari indikator perlahan lahan mengarah ke pelemahan, namun dari sisi ma masih mengindikasikan penguatan, meskipun terlihat kurang solid. Untuk sementara resistance akan saya pertahankan di 3340-3350 dan support di 3100. Saat ini spek buy masih akan saya rekomendasikan, namun terapkan kontrol resiko. Untuk aggressive buy bisa gunakan level 3180-3190.

ADRO (Closing 1290   -1.1%)
ADRO melemah. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Indikator perlahan lahan membentuk signal pelemahan. Dari sisi ma, ADRO masih berada dalam tren penguatan yang cukup bagus jadi pelemahan dapat dimanfaatkan untuk bow. Support sementara akan saya pertahankan di 1200-1210. Resistance sementara di 1350.

ANTM (Closing 1230   +0.8%)
ANTM berkonsolidasi. Stochastic membuka potensi pelemahan. View saya belum berubah. Saya masih condong melihat saham ini akan menguat. Support masih akan saya pertahankan di 1140-1160, untuk aggressive buy bisa gunakan level 1220-1230. Resistance sementara di 1280.

ASII (Closing 7450  +0%)
ASII berkonsolidasi. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Indikator dan ma condong ke pelemahan, namun belum terlihat solid. Selaam support 7300-7400 bertahan saya masih akan memberi rekomendasi buy. Tetap kontrol resiko. 

ASRI (Closing 500   +0.6%)
ASRI berkonsolidasi. Stochastic di area oversold membuka potensi pelemahan. Saya masih melihat saham ini condong melemah. Untuk saat ini resistance akan saya pertahankan di 515-520. Bila level ini terlihat sulit ditembus bisa pertimbangkan untuk jualan dulu. Support sementara di 450.

BBRI (Closing 10700   +0.2%)
BBRI berkonsolidasi. Stochastic membuka potensi penguatan. Saya akan mempertahankan view kemarin. Saya masih melihat kecenderungan saham ini untuk menguat. Resistance masih akan saya pertahankan di 11250 dan support di 10400-10500. Spek buy dapat dipertimbangkan.

BBCA (Closing 11275   -0.2%)
BBCA berkonsolidasi. Stochastic membuka potensi pelemahan. View belum berubah. Saham ini masih dalam tren naiknya. Spek buy menurut saya masih bisa dipertimbangkan. Untuk sementara support dan resistance akan saya pertaankan di 10900-11000 dan 12000.

BBNI (Closing 4950   +1.3%)
BBNI menguat. Stochastic mengindikasikan penguatan. BBNI bertahan di atas 4880 dan melanjutkan penguatannya. Untuk saat ini saya masih melihat potensi penguatan ke area 5050-5100. Spek buy menurut saya masih bisa dipertimbangkan. Support sementara di 4860-4870.

BMRI (Closing 10375   +0.5%)
BMRI berkonsolidasi. Stochastic membuka potensi pelemahan. Belum ada indikasi yang jelas. Untuk sementara saya condong melihat BMRI akan menguat. Bila BMRI melanjutkan penguatannya, BMRI akan menguji area 11000. Support sementara akan saya pertahankan di 10000. Spek buy bisa dipertimbangkan. Untuk aggressive entry bisa gunakan level 10200.

CPIN (Closing 3995   +0.8%)
CPIN kembali menguat dan berpotensi menguji resistance 4050. Stochastic mengindikasikan penguatan. Indikasi penguatan masih cukup bagus. Penembusan level 4050 berpotensi membawa CPIN menguat ke area 4125-4150. Saat ini saya condong menunggu konfirmasi penembusan resistance sebelum memberikan rekomendasi buy. Untuk sementara support akan saya pertahankan di 3850.

GGRM (Closing 53950   +0.8%)
GGRM menguat. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Indikator mulai mengarah ke penguatan. Meskipun dari ma belum ada konfirmasi yang cukup, namun dari indikasi sementara saya condong melihat saham ini akan menguat. Bila GGRM menguat, GGRM akan menguji resistance 55500. Spek buy masih akan saya rekomendasikan. Support sementara akan saya pertahankan di 53200.

ICBP (Closing 10275   +1%)
ICBP menguat. Stochastic mengindikasikan penguatan. Baik dari sisi indikator dan ma sama sama mengindikasikan penguatan, jadi menurut saya saham ini layak dipantau untuk potensi buy. Penembusan level 10200 sendiri akan membawa ICBP menguat ke area 10700, jadi spek buy dapat dipertimbangkan. Support sementara di 9900, untuk aggressive buy bisa gunakan level 10200.

INDF (Closing 6800   +1.1%)
INDF menguat. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Indikator mulai membetuk signal penguatan. Meskipun ma masih condong ke pelemahan, namun INDF mampu ditutup di atas ma5nya, sehingga saya melihat ada potensi penguatan dengan target sementara 6900-6950 Spek buy sendiri menurut saya bisa dipertimbangkan dengan aggressive buy di 6750. Support akan saya pertahankan di 6400-6450.

INTP (Closing 23625   +0.5%)
INTP berkonsolidasi. Stochastic mengindikasikan penguatan. View belum berubah. Masih ada potensi penguatan. Saya akan merevisi target penguatan ke area 24500. Support sementara akan saya pertahankan di 22400. Untuk aggressive buy bisa gunakan level 23500.

ITMG (Closing  29475   +0.1%)
ITMG berkonsolidasi. Stochastic di area overbouhgt membuka potensi pelemahan. Secara ma, saham ini masih dalam tren penguatan yang cukup bagus. Namun kondisi overbought membuat saya ragu. Saya masih akan memberikan rekomendasi buy, namun saya sedikit konservatif dengan menggunakan support Fibo pertama di 28000.

JSMR (Closing 6000   -0.4%)
JSMR berkonsolidasi. Stochastic mengindikasikan pelemahan. JSMR masih berkonsolidasi. Namun saya agak was was karena indikator dan ma perlahan lahan membentuk signal pelemahan. Untuk sementara saya masih akan mempertahankan support 5900. Selama support ini bertahan bisa pertimbangkan untuk buy.

KLBF (Closing 1615   -0.9%)
KLBF melemah. Stochastic membuka potensi pelemahan. Saham ini masih dalam tren naiknya, namun saya mulai was was karena indikator dan ma perlahan lahan mengarah ke pelemahan. Untuk sementara support saya pertahankan di 1600-1610. Bila level ini ditembus menurut saya bisa pertimbangkan untuk jualan dulu. Resistance sementara di 1680.

MAIN (Closing 2950   +1.2%)
MAIN menguat. Stochastic mengindikasikan penguatan. Indikator masih mengarah ke penguatan. Saat ini resistance di area 2960-2970. Penembusan level ini akan membawa MAIN menguat ke area 3150. Jadi bisa pertimbangkan untuk buy bila level ini ditembus dengan volume kuat.

PGAS (Closing 5725   +0.4%)
PGAS berkonsolidasi. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Saya condong melihat saham ini akan menguat. Saat ini support masih saya pertahankan di 5600-5625 dan spek buy masih akan saya rekomendasikan. Tetap kontrol resiko.

PTBA (Closing 11150   -2.6%)
Aksi profit taking berlanjut. Stochastic di area overbought mengindikasikan pelemahan. PTBA menguji support Fibo pertama di 11050. Tekanan jual hari ini cukup kuat, jadi saya ragu apakah support ini mampu bertahan. Secara overall PTBA mempunyai tren naik yang cukup kuat, jadi pelemahan bisa dimanfaatkan untuk BOW. Untuk sementara support 11050 ini tetap bisa digunakan untuk entry, namun lebih baik dicicil dulu mengingat tekanan jual cukup kuat. Bagi trader conservative, bisa menunggu PTBA menguji Fibo berikutnya di 10750 atau di 10500.

PTPP (Closing 1885   -0.5%)
PTPP berkonsolidasi. Stochastic membuka potensi pelemahan. Belum ada arah yang jelas dari indikator maupun pergerakan. Kemungkinan PTPP berkonsolidasi dengan kecenderungan menguat. Saat ini resistance di 2000 dan support di 1780.

SMGR (Closing 15225   +1.5%)
SMGR menguat. Stochastic membuka potensi penguatan. Penutupan hari ini membuat semua indikator mengarah ke penguatan. Untuk saat ini terbuka potensi SMGR menguji resistance 16000. Spek buy sendiri menurut saya bisa dipertimbangkan. Support akan saya revisi ke 15000, untuk aggressive entry bisa gunakan level 15200.

UNTR (Closing 22000  +1.7%)
UNTR menguat. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penguatan UNTR mulai terlihat cukup solid. Masih ada potensi penguatan UNTR ke area 22500. Spek buy sendiri masih bisa dipertimbangkan. Support akan saya pertahankan di 21000-21200, untuk aggressive buy bisa gunakan level 21800.

UNVR (Closing 30200   +0.2%)
UNVR berkonsolidasi. Stochastic membuka potensi penguatan. Indikasi dari ma dan stochastic cukup bagus. Ada potensi UNVR melanjtukan penguatannya dan menguji resistance 31000. Spek buy sendiri menurut saya bisa dipertimbangkan dengan aggressive entry 30000.

WIKA (Closing 2350   -0.4%)
WIKA berkonsolidasi. Stochastic membuka potensi pelemahan. Indikator mengarah ke pelemahan, tapi tidak ada indikasi yang jelas dari ma. Untuk sementara saya akan mempertahankan support 2270 dan resistance 2550. Spek buy menurut saya masih bisa dipertimbangkan.



Hari ini IHSG melemah ditutup di 4985 (+0.4%)

Belum ada pergerakan yang berarti di IHSG. Secara overall IHSG masih mempunyai kecenderungan untuk menguat, namun dengan adanya hari libur pergerakan cenderung berkonsolidasi. Untuk saat ini saya masih melihat ada potensi IHSG menguat ke 5150. Untuk sementara support akan saya pertahankan di 4800.

Hari ini saya tidak memantau market, tapi dari saham yang saya review, saya melihat ada indikasi penguatan di saham BBNI, SMGR, UNVR, ICBP, INDF, dan PGAS. Selain itu saham CPIN dan MAIN juga terlihat ada indikasi penguatan, meskipun tidak sebagus saham yang saya sebutkan pertama. Di luar saham yang saya review saya masih melihat potensi di GJTL dan TBIG, jadi BOW juga masih bisa dipertimbangkan. Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.


Salam
Donny

Tidak ada komentar:

Posting Komentar