Selasa, 04 September 2012

Review Market 4 September 2012

Dear Client,

IHSG melemah ditutup di 4105. Stochastic mengindikasikan penguatan. IHSG masih bertahan di atas 4100. Selama bisa bertahan di atas 4100, IHSG masih berpotensi untuk kembali menguji resistanc 4150. Support sementara di 3970-3980.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI melmeah ditutup di 21500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penutupan AALI masih tepat di support 21500-21600. Ma 20 masih menahan penguatan AALI. Menurut saya signal lebih dominan negatif, jadi mohon mewaspadai support 21500-21600 ditembus. Penembusan support ini akan membawa AALI melemah dengan target pertama 20500-20600 dan target kedua 19400. SOS lebih saya rekomendasikan.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1380. Stochastic di area oversold mengindikasikan penguatan. Untuk sementara saya masih lebih merekomendasikan SOS di resistance 1440-1450. Support sementara di 1320-1330.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1240. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara akan saya revisi ke 1200 dan resistance 1300.

ASII
ASII berkonsolidasi ditutup di 6900. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara masih terbuka potensi penguatan menguji resistance 7100-7150. SOS lebih saya rekomendasikan. Support sementara di 6550-6600.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 7050. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara penguatan BBRI masih terganjal resistance 7050-7100. Apa bila dalam 1-2 hari ke depan resistance ini belum mampu ditembus, lebih baik lakukan SOS di saham ini. Support sementara di 6650-6700.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7900. Stochastic membuka potensi penguatan. Mengingat BBCA adalah saham perbankan dengan valuasi secara fundamental paling mahal, jadi saya condong menyarankan SOS di kisaran resistance 8000. Support sementara di 7700-7750.

BBNI
BBNI melemah ditutup di 3775. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara mulai terbentuk sebuah trend turun di BBNI dengan resistance 3875 dan support 3600. SOS lebih saya rekomendasikan.

BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 7950. Stochastic mengindikasikan penguatan. Meskipun ditutup sedikit di atas target penguatan, namun kekuatan penguatan ini masih belum kuat. Jadi masih condong menyarankan SOS dengna target sementara 7850-7900. Support sementara di 7600-7650.

BUMI
BUMI setelah penguatah 2 hari cukup fantastis, kembali terkoreksi ditutup di 650.  Stochastic di area oversold mengindikasikan penguatan. Dengan ditembusnya support 700, BUMI berpotensi kembali melemah menguji support 600. SOS lebih saya sarankan. 

CPIN
CPIN berkonsolidasi ditutup di 2725. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara level 2500-2600 bisa digunakan sebagai level akumulasi. Terdapat resistance kuat di 2775-2800, bisa pertimbangkan untuk SOS dulu.

GGRM
GGRM berkonsolidasi ditutup di 50050. Stochastic mengindikasikan penguatan. Saya masih berpatokan pada rekomendasi sebelumnya, SOS di level 50000-50500 dengan target pelemahan pertama 46400-46500 dan target pelemahan kedua 42300-42400. 

INCO
INCO melemah ditutup di 2275. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support 2200 masih bertahan. Saya masih menunggu konfirmasi arah dari saham ini.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 5400. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara signalnya masih kabur di INDF. Selama 1 bulan ini INDF bergerak dalam range sempit 5200-5500. Untuk sementara saya lebih menyarankan trading jangka pendek dalam range harga tersebut.

INDY
INDY menguat menyentuh level 1570, lalu ditutup di 1530. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Setelah menembus resistance 1550, ternyata INDY gagal bertahan dan kembali ditutup di bawah 1550. Support sementara di 1490-1500.

INTP
INTP berkonsolidasi ditutup di 20150. Stochastic membuka potensi penguatan. Peguatan INTP masih tertahan ma20 di 20200-20250, jadi saya masih menyarankan SOS. Support 19000 meruipakan support yang cukup kuat bagi INTP, jadi apa bila support ini diuji, bisa pertimbangkan untuk melakukan BOW.

ITMG
ITMGmelmeah ditutup di 37900. Stochastic mengindikasikan penguatan. Singal di ITMG masih cukup positif. Untuk sementara ITMG masih tertahan resistance 38500, namun penembusan level ini akan membawa ITMG kembali menuju ke 40000. Jadi bisa pertimbangkan untuk buy bila resistance ini ditembus.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 5750.  Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support di 5550 dan resistance di 6000.

LSIP
LSIP melemah ditutup di 2450. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan.Resistance 2500-2525 gagal ditembus. Dengan pelemahan ini, membuka potensi LSIP menguji support 2300. SOS lebih saya sarankan di saham ini.

PGAS
PGAS berkonsolidasi ditutup di 3700. Stochastic membuka potensi pelemahan. PGAS ditutup di ma20nya. MA 20 masih menahan penguatan PGAS, jadi mohon mewaspadai potensi PGAS untuk gagal menguat. Support sementara di 3550-3600.

PTBA
PTBA melemah ditutup di 14250.  Stochastic mengindikasikan penguatan. Signal untuk sementara kabur, namun potensi penguatan ke 15000 makin mengecil. Saya condong menyarankan SOS dulu.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 12450. Stochastic membuka potensi penguatan. Menurut saya penguatan ini masih sebatas teknikal rebound, jadi SOS lebih direkomendasikan di 12300-12500. Support sementara di 11600-11700.

TINS
TINS melemah ditutup di 1300. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara di 1290-1300, bila support ini ditembus ada potensi TINS kembali melemah dengan target sementara 1220-1230. Untuk sementara saya condong wait and see di saham ini.
 
UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup di 19950. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Apa bila terjadi penguatan ke level 20500-20700, saya condong menyarankan SOS karena signal negatif masih cukup kuat. Penembusan level 20000 akan membawa UNTR melemah menuju level 18800-18900.

UNVR
UNVRberkonsolidasi ditutup di 28000. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk semnetara terdapat resistance di kisaran 29500-30000. Support sementara di 27000.

 
Hari ini IHSG melemah ditutup di  4105 (-0.3%) dengan asing membukukan net buy 22 M.

  Dari grafiknya, HSG  masih mampu bertahan di atas 4100, yang membuka potensi menguji resistance 4150. Secara stochastic, rata rata saham blue chips dan IHSG sama sama berpotensi menguat. Namun yang membuat saya ragu adalah rata rata saham blue chips belum mampu menembus resistance jangka pendeknya. Apa bila dalam 1-2 hari ke depan resistance ini masih belum mampu ditembus, saya khawatir signal pelemahan akan lebih dominan. Jadi dengan kondisi seperti ini, bisa diamati perkembangan pasar selama 1-2 hari ini. Apa bila resistance masih belum mampu ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS dulu..
 
Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar