Rabu, 29 Agustus 2012

Review Market 29 Agustus 2012

Dear Client,

IHSG melemah ditutup di 4093. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Tekanan jual hari ini cukup besar, jadi ada potensi IHSG akan kembali melemah menguji support 3970-3980. 


REVIEW SAHAM

AALI
AALI berkonsolidasi ditutup di 21700. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara saya masih akan merekomendasikan beli di support 21500-21600.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1360. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Support dari trend naik ADRO ditembus. Untuk sementara ADRO berpotensi membentuk pola inverted flag dengan target pelemahan pertama 1320-1330 dan target pelemahan kedua 1230-1240. Mengingat stochastic yang sudah di posisi oversold, ada potensi terjadi teknikal rebound pada target pelemahan pertama.Bagi para trader dapat memanfaatkan support ini untuk melakukan pembelian.

ANTM
ANTM melemah ditutup di 1250. Stochastic membuka potensi pelemahan. Support sementara di 1170-1180 dan resistance 1300.

ASII
ASII melmeah ditutup di 7000. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support 7100-7150 akhirnya ditembus. Penembusan support ini akan membawa ASII melemah ke 6750-6800. Untuk sementara SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.  

BBRI
BBRI melemah ditutup di 7100. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 7200-7250 akan membawa BBRI melema hmenuju level 6800-6850. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

BBCA
BBCA melemah ditutup di 7750. Stochastic mengindikasikan peelmahan. Saat ini BBCA tertahan di area suport 7700-7750. Stochastic masih jauh dari area oversold, dan terjadi peningkatan volume penjualan. Jadi mohon diperhatikan akan potensi tembusnya support ini. Jadi mohon diperhatikan apakah support ini mampu bertahan atau tidak. Penembusan support ini akan membawa BBCA melemah menuju level 7400-7450.  

BBNI
BBNI melemah ditutup 3800. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara BBNI bergerak dalam range 3700-4000. Trading jangka pendek dalam range ini lebih disarankan. .

BMRI
BMRI melemah ditutup di 7800. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara BMRI berpotensi menguji support 7600-7650. Untuk trader bisa memanfaatkan level tersebut untuk melakukan entry point. Bagi investor, saya menyarankan untuk menunggu konfirmasi apakah support ini mampu bertahan atau tidak.

BUMI
BUMI melemah ditutup di 670. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Tekanan jual hari masih cukup kuat. Ada kemungkinan besok pun BUMI masih akan tertekan. Gap dengan ma5 sudah sangat lebar, sehingga cukup menunjang terjadinya teknikal rebound. Level 600-620 menurut saya masih dapat dimanfaatkan untuk melakukan pembelian bagi yang ingin memanfaatkan momentum teknikal rebound.

CPIN
CPIN melemah ditutup di 2750. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 2775-2800 membuka potensi CPIN untuk kembali melemah dengan target sementara 2500. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

GGRM
GGRM melemah ditutup di 50500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan hari ini mulai makin menguatkan signal negatif di GGRM. Mohon diperhatikan support 50000. Penembusan support ini akan membuka potensi terbentuknya formasi flag dengan target pelemahan pertama 46400-46500 dan target pelemahan kedua 42300-42400. 

INCO
INCO melemah ditutup di 2350. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara signal yang ada masih menunjang INCO untuk menguat. Terdapat resistance di level 2550-2600. Mengingat stochastic sudah mendekati area overbought, SOS akan saya rekomendasikan. Support sementara di 2325-2350.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 5450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara signalnya masih kabur di INDF. Selama 1 bulan ini INDF bergerak dalam range sempit 5200-5500. Untuk sementara saya lebih menyarankan trading jangka pendek dalam range harga tersebut.

INDY
INDY melemah ditutup di 1560. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan.  INDY maish terus melemah. Melihat kecenderungan INDY yang terus melemah, ada potensi INDY akan terus melemah menuju level 1390. Untuk sementara SOS masih akan saya rekomendasikan.

INTP
INTP melemah ditutup di 20200. Stochastic mengindikasikan pelemahan. INTP ditutup sedikit di bawah ma20nya (20300), jadi masih perlu dikonfirmasi. Apa bila pelemahan berlanjut, saya rasa lebih baik pertimbangkan untuk CL dulul karena akan membawa INTP terkoreksi ke 19000.

ITMG
ITMG menguat ditutup di 37550. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara, ITMG tertahan support ma200 di 37000. Terjadi peningkatan volume pembelian, jadi ada potensi ITMG kembali menguji resistance 38300-38500. Untuk sementara support 37000 dapat digunakan sebagai area akumulasi sementara.

JSMR
JSMR melemah ditutup di 5700.  Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support di 5550 dan resistance di 6000.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2575. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara support 2500-2550 masih bertahan, jadi spek buy masih akan saya rekomendasikan dengan target sementara 2750.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3725. Stochastic mengindikasikan penguatan. Terjadi peningkatan volume selama 2 hari transaksi ini. Namun yang perlu diperhatikan, selama 2 minggu perdagangan, penguatan PGAS selalu tertahan di ma20nya. Jadi mohon mewaspadai kemungkinan ma20 di 3725 akan menahan penguatan PGAS. Support sementara di 3550-3600.

PTBA
PTBA dibuka melemah menyentuh level 14200, lalu ditutup di 14600.  Stochastic mengindikasikan penguatan. PTBA menembus support 14700. Penembusan support ini akan membawa PTBA melemah menuju level 13900-14000. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

SMGR
SMGR melemah ditutup di 12400. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support 12300 sedang diuji, saya masih akan merekomendasikan spek buy di level 12300-12500. Resistance sementara di 13500.

TINS
TINS melemah ditutup di 1340. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara TINS tertahan di support di 1340-1350. Mohon dipantau harga timah internasional, apa bila besok masih mengalami penguatna, level 1340-1350 dapat digunakan sebagai entry point sementara.

UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup di 21500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terdapat support Fibo 50% di 21200-21300. Namun, mengingat stochastic masih jauh dari area oversold, saya rasa perlu menunggu konfirmasi beberapa hari apakah support ini kuat bertahan atau tidak. Apa bila support ini gagal bertahan, UNTR berpotensi kembali melemah dengan target sementara 20000..

UNVR
UNVR menguat ditutup di 26950. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara UNVR menguji level all tim highnya di level 27000. Meskipun penguatannya terlihat cukup soid, saya rasa penguatan ini dilakukan hanya untuk menjaga IHSG supaya tidak turun terlalu dalam. Secara teknikal sendiri, resistance 27000 berpotensi ditembus dengan target penguatan 27600-27700. SOS akan saya rekomendasikan di saham ini.

Hari ini IHSG melemah ditutup di  4093 (-1.19%) dengan asing membukukan net sell 279 M.

Pelemahan IHSG hari ini di luar perkiraan saya. Terjadi koreksi di hampir semua saham blue chips. Hanya saham UNVR saja yang menguat dan berusaha menahan penurunan IHSG. Dari chartnya sendiri, IHSG masih berpotensi terkoreksi, menuju level 3970-4000. Dari saham saham blue chips, mulai banyak yang menembus support, seperti ASII, BBRI, PTBA, dll. Koreksi pun, akan menjadi peluang untuk kembali membeli saham blue chips di harga murah. Biasanya, sektor yang cepat pulih dari koreksi adalah semen dan perbankan, jadi menurut saya pembelian bisa difokuskan di sektor tersebut.   

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar