Selasa, 30 Agustus 2016

Review Market 30 Agustus 2016

Dear Client,

Sebelumnya saya mohon maaf karena besok dan lusa saya akan mengurus pindahan rumah. Jadi dalam dua hari ke depan saya tidak bisa mengupdate review market.


REVIEW SAHAM

ADHI (Closing 2670    -1.4%)
ADHI kembali melemah dan ditutup sedikit di bawah support konsolidasi 2680. Indikator mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 2680 masih perlu dikonfirmasi. Indikator mengindikasikan pelemahan. Bila ternyata masih melemah, support berikutnya ada di 2500. Bagi yang ingin entry lebih baik dicicil.

ADRO (Closing 1135  +6.5%)
ADRO menembus resistance 1100 dan berpotensi menguji resistance 1200. Indikator mengindikasikan penguatan. Support saat ini ada di kisaran 1100. Signal penguatannya cukup bagus. Bagi yang ingin entry terapkan kontrol resiko.

ASII (Closing 8075   0%)
ASII berkonsolidasi di kisaran Ma20nya. Indikator mengindikasikan pelemahan. Selama tiga hari ini ASII masih dalam tekanan jual, tapi asing masih mengakumulasi saham ini. Pelemahan menurut saya menjadi momentum untuk akumulasi. Bagi yang ingin entry tetap perhatikan manajemen resiko masing masing. Resistance sementara di 8500.

ASRI (Closing 486   0%)
ASRI berkonsolidasi. Indikator membentuk signal penguatan. Indikasi oversold terlihat. Secara overall signal pelemahannya masih cukup kuat. Support masih saya pertahankan di 460 dan resistance di 530. Untuk beli, lebih baik menunggu adanya aksi beli yang kuat.

BBRI (Closing 11525   +0.2%)
BBRI berkonsolidasi. Indikator mengindikasikan pelemahan. Indikasi oversold terlihat. Sejauh ini support 11500 bertahan. Belum terlihat ada aksi beli yang kuat. Penembusan area 11500 akan membawa BBRI melemah ke 11000. Resistance sementara di 11800. Bagi yang ingin entry terapkan manajemen resiko.

BBCA (Closing 15000  -0.1%)
BBCA berkonsolidasi di kisaran 15000-15500. Indikator mengindikasikan pelemahan. Range pergerakan BBCA relatif sempit. Untuk sementara bisa gunakan range tersebut sebagai panduan transaksi.

BBNI (Closing 5825   +0.4%)
BBNI berkonsolidasi dalam tren naiknya. Indikator signalnya netral. Asing masih terus mengakumulasi saham ini. Pelemahan akan menjadi momentum untuk mengakumulasi. Support Ma20 di kisaran 5700 dan resistance di 6000. Bagi yang ingin entry terapkan manajemen resiko.

BMRI (Closing 11275   +0.9%)
BMRI berkonsolidasi di bawah Ma20nya. Indikator membentuk signal penguatan. BMRI sendiri menguji support 11000 dan sejauh ini support ini mampu bertahan. Belum terlihat ada aksi beli yang kuat. Untuk sementara bisa dipantau apakah level 11000 ini mampu bertahan atau tidak.

CPIN (Closing 3720   -2%)
CPIN menembus support konsolidasi 3750. Indikator mengindikasikan pelemahan. Bila peelmahan berlanjut, CPIN berpotensi menguji area 3500. Saat ini saya cenderung menunggu adanya signal yang lebih kuat.

GGRM (Closing 63875   -1.5%)
GGRM melanjutkan pelemahannya dan berpotensi menguji support 62000. Indikator mengindikasikan pelemahan. Bagi yang ingin entry tetap terapkan manajemen resiko.

ICBP (Closing 9700   +2.1%)
ICBP mempertahankan momentum penguatannya. Indikator membentuk signal penguatan. ICBP sendiri masih bergerak dalam tren naiknya. Asing masih terus mengakumulasi saham ini. Support sendiri masih saya pertahankan di 9000 dan resistance di 10000. Bagi yang ingin entry terapkan kontrol resiko.

INDF (Closing 7900   -0.3%)
INDF berkonsolidasi. Indikator mix. Indikasi oversold terlihat. Belum terlihat ada indikasi yang kuat. Support masih saya pertahankan di 7600 dan resistance akan saya gunakan Ma20nya di 8100. Untuk sementara tetap gunakan area tersebut sebagai panduan transaksi.

INTP (Closing  18175   -0.9%)
INTP berkonsolidasi di kisaran level 18200. Indikator mengindikasikan pelemahan. Indikator mengindikasikan pelemahan. Saat ini support kuat di 17000 dan resistance di 20000. Bagi yang ingin entry terapkan kontrol resiko.

JSMR (Closing 4900   -1.8%)
JSMR terus melemah. Indikator mengindikasikan pelemahan. Indikasi oversold terlihat. JSMR berpotensi menguji support 4500. Untuk sementara saya condong menunggu adanya aksi beli yang kuat sebelum memberikan rekomendasi.

KLBF (Closing 1780   0%)
KLBF berkonsoldiasi dalam tren naiknya. Indikator signalnya mix. Dari indikasi sementara masih ada potensi KLBF untuk melanjutkan tren naiknya. Support sementara di 1750 dan resistance di 1900. Bagi yang ingin entry terapkan kontrol resiko.

LSIP (Closing 1555   +0.6%)
LSIP menguji Ma20nya dan sejauh ini Ma20 bertahan. Indikator membentuk signal pelemahan. LSIP sendiri masih bergerak dalam tren naiknya. Jadi selama Ma20 bertahan momentum penguatan akan terjaga. Bagi yang ingin entry bisa pantau Ma20nya di 1520. Resistance sementara di 1700.

PGAS (Closing 3100   -3.1%)
PGAS menembus support 3200. Indikator mengindikasikan pelemahan. Penembusan support 3200 berpotensi membawa PGAS melemah ke area 3000. Saya condong menunggu adanya signal yang lebih kuat sebelum memberikan rekomendasi.

PTBA (Closing 9475  +1.3%)
PTBA ditutup menguat, namun belum terlihat adanya aksi beli yang kuat. Indikator membentuk signal penguatan. Indikasi oversold terlihat. Support sementara di 9000 dan resistance di 10000. Untuk sementara bisa gunakan kedua level tersebut sebagai panduan transaksi.

PTPP (Closing 4300   -1.1%)
PTPP terus melemah dan berpotensi menguji support 4150. Indikator mengindikasikan pelemahan. Belum terlihat ada aksi beli yang kuat. Bagi yang ingin entry terapkan kontrol resiko. Resistance sementara di 4450.

SMGR (Closing 10100  -2.9%)
SMGR menguji support 9900. Indikator mengindikasikan pelemahan. Indikasi oversold terlihat. Saat ini saya masih mempertahankan support 9900 sambil menunggu adanya signal beli yang lebih kuat. Resistance sementara di 11000.

SMRA (Closing  1775  +0.3%)
SMRA berkonksolidasi di area Ma50nya. Indikator mengindikasikan pelemahan. Signal pelemahannya masih terlihat. Mulai terlihat ada aksi beli, meskipun masih meragukan. Level 1760-1765 hari ini menjadi level yang menahan pelemahan SMRA. Bagi yang ingin entry lebih baik dicicil. Support teknikal saat ini ada di 1700. Resistance sementara di 1830.

TLKM (Closing 4170   +0.7%)
TLKM berkonsolidasi. Indikator membentuk signal penguatan. Support saat ini ada di kisaran 4100. Asing masih terus mengakumulasi saham ini. Pelemahan akan menjadi momentum yang bagus untuk mengakumulasi. Tetap terapkan manajemen resiko. Resistance sementara di 4280.

UNTR (Closing 18700    +6.2%)
UNTR masih berada dalam tren naiknya dengan dijaga oleh Ma20nya. Indikator mengindikasikan penguatan. Support Ma20 di 17600 dan support kecil di 18200. Resistance sementara di 19200. Bagi yang entry tetap terapkan manajemen resiko.

UNVR (Closing 45100   -0.8%)
UNVR terkoreksi. Indikator membentuk signal pelemahan. Sejauh ini UNVR bergerak dalam ruang konsolidasi 45000-47500. Untuk sementara bisa gunakan kedua level tersebut sebagai panduan transaksi.

WIKA (Closing 3250   0%)
WIKA berkonsolidasi di kisaran resistance 3300.  Indikator signalnya netral. WIKA saat ini masih berada dalam tren naiknya. Support Ma20 di 3200. Bila level ini gagal bertahan ada potensi WIKA menguji area 3000. Bagi yang ingin entry tetap terapkan manajemen resiko.



Hari ini IHSG melemah ditutup di 5362 (-0.1%)

IHSG kembali melemah. Indikator mengindikasikan pelemahan. Saat ini support kuat ada di Ma50nya di 5200 dan support kecil di 5330 yang merupakan bolinger bawahnya. Signal pelemahan sejauh ini lebih dominan. Bagi yang ingin entry tetap terapkan manajemen resiko.

Belum ada yang baru dari view saham saham blue chips. Asing hari ini terlihat masih setia mengkoleksi ASII, BBNI, TLKM, dan ICBP. Sedangkan di beberapa saham yang lain pelemahan masih terus berlanjut. Selain itu ada beberapa saham yang secara teknikal masih memunculkan signal penguatan, seperti ADRO, KLBF, dan UNTR. Bagi yang ingin entry tetap berhati hati. Selalu terapkan manajemen resiko.



Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.



Salam
Donny

Tidak ada komentar:

Posting Komentar