Jumat, 29 Agustus 2014

Review Market 29 Agustus 2014

Dear Client,

Kembali memasuki akhir bulan, jadi saya tampilkan review secara lengkap supaya pembaca sekalian bisa mendapatkan gambaran tentang review yang bisa didapatkan oleh member. Semoga membantu.

REVIEW SAHAM

ADHI (Closing 3070   +0.7%)
ADHI berkonsolidasi. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Saat ini belum terlihat ada arah yang solid. ADHI sendiri masih bertahan di atas ma50nya. Saat ini support masih saya pertahankan di 3025-3030. Bagi yang ingin entry tetap terapkan kontrol resiko.

ADRO (Closing 1315   +0%)
ADRO dibuka sempat menembus level 1340, namun tidak mampu bertahan dan kembali terkoreksi. Stochastic mengindikasikan penguatan. Saat ini dari indikator maupun ma masih condong ke penguatan. Support sendiri masih saya pertahankan di 1300-1310. Bagi yang ingin entry tetap kontrol resiko.

ASII (Closing 7575  -1.3%)
ASII melemah. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Indikator saat ini makin menjurus ke pelemahan. Untuk saat ini saya masih mempertahankan view konsolidasi ASII dengan range 7450-8000. Bisa manfaatkan area tersebut untuk trading. 

ASRI (Closing 510   +0%)
ASRI berkonsolidasi. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Masih terlihat ada indikasi penguatan. ASRI sendiri terus berusaha bertahan di atas ma50nya. Saat ini saya melihat ada potensi ASRI untuk menguat ke area 525-530, yang merupakan resistance ma20nya. Spek buy sendiri masih akan saya pertahankan dengan support 490 dan aggressive entry di 500.

BBRI (Closing 11050   -0.5)
BBRI berkonsolidasi. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Belum terlihat ada indikasi yang solid. Untuk sementara resistance akan saya pertahankan di 11200-11300  dan support di 10700-10800. Untuk sementara bisa manfaatkan area tersebut untuk trading.

BBCA (Closing 11200   -5.5%)
BBCA melemah signifikan. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Tekanan jual BBCA terjadi pada masa masa pre closing. Jadi kemungkinan besar di hari Senin saham ini akan langsung menguat. Saya sendiri masih mempertahankan rekomendasi buy di area support 11250-11300. Resistance sementara di 12300-12450.

BBNI (Closing 5350   -1.8%)
BBNI terkena aksi profit taking dan melemah. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Posisi penutupan BBNI saat ini kurang bagus. Namun lagi lagi tekanan jual terjadi pada masa pre closing. Jadi kemungkinan saham ini akan menguat di hari Senin. Untuk sementara saya masih akan mempertahankan support 5200-5250, dan menurut saya masih bisa untuk spek buy. Resistance akan saya pertahankan di 5600-5650.

BMRI (Closing 10375   -1.4%)
BMRI melemah. Stochastic mengindikasikan pelemahan. BMRI melemah, namun sejauh ini belum akan merubah view saya. Saya masih mempertahankan rekomendasi buy dengan support 10000. Resistance sementara akan saya pertahankan di 10700-10800.

CPIN (Closing 3845   -5.1%)
CPIN melemah signifikan. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Pelemahan CPIN terjadi pada masa pre closing, jadi kemungkinan besar hari Senin saham ini akan kembali menguat. Untuk support, saya masih akan menggunakan level 3880 karena pada pembukaan hari Senin kemungkinan CPIN akan langsung bergerak di atas 3880. Resistance akan saya pertahankan di 4090-4100. Bagi yang mau entry tetap kontrol resiko.

GGRM (Closing 54000   -1.1%)
GGRM melemah. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Belum terlihat adanya indikasi arah yang solid. Untuk saat ini saya cenderung mempertahankan view pergerakan dalam range bolinger, dengan support bolinger di area 53000 dan resistance di 55500.

ICBP (Closing 10500   -0.5%)
ICBP berkonsolidasi. Stochastic mengindikasikan penguatan. ICBP kembali menguji resistance 10600, namun masih gagal menembus. Saat ini dari sisi indikator dan ma masih mengindikasikan penguatan, namun ICBP perlu menembus resistancd 10600 sebelum menuju ke 11200. Jadi bila memang resistance ini ditembus, bisa pertimbangkan untuk buy. Support sendiri masih saya pertahankan di 10000, dan untuk aggressive buy bisa gunakan level 10400. Tetap kontrol resiko.

INDF (Closing 6875  -1.1%)
INDF melemah dan menembus support 6950. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. INDF menembus support, namun lagi lagi pelemahan terjadi di masa pre closing. Biasanya pelemahan ini tidak berlangsung lama. Bila hari Senin saham ini bisa kembali di atas 6950, maka range konsolidasi 6950-7250 masih bisa digunakan. Namun bila ternyata saham ini kembali melemah, bisa perhatikan support 6700 yang berpotensi menahan pelemahan INDF.

INTP (Closing 24250   -0.9%)
INTP melemah. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Tidak terlihat ada indikasi yang solid. Support sementara masih saya pertahankan di 24000-24100. Support ini sudah beberapa kali menahan pelemahan INTP. Jadi bila level ini diuji dan terlihat kuat bertahan bisa pertimbangkan untuk buy. Tetap kontrol resiko.

ITMG (Closing  28175   -1.7%)
ITMG melemah. Stochastic membuka potensi pelemahan. ITMG kembali ditekan. Saat ini ITMG ditutup sedikit di bawah ma20nya. Indikasi sementara condong ke pelemahan. Bila ITMG gagal bertahan, ITMG akan menuju ke area ma50nya di 27000-27200. Bagi yang sudah entry tetap kontrol resiko. Resistance akan saya pertahankan di 30000.

JSMR (Closing 6200   -1.6%)
JSMR melemah. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Indikasi sementara condong ke pelemahan. Saat ini support masih akan saya pertahankan di 6100. Mengingat indikasinya kurang bagus, bagi yang ingin entry bisa dilakukan dengan mencicil dan terapkan kontrol resiko. Bagi yang sudah entry di 6250, tetap kontrol resiko.

KLBF (Closing 1660   -1.2%)
KLBF melemah. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Belum terlihat ada indikasi yang jelas. Support sejauh ini masih saya pertahankan di 1650-1660 dan resistance di 1700-1710. Saya condong menunggu konfirmasi signal sebelum memberikan rekomendasi.

MAIN (Closing 3370   -0.4%)
MAIN berkonsolidasi. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. Indikasi sementara masih condong ke penguatan, namun pergerakan selama 2 hari ini membuat saya ragu. Untuk saat ini saya condong menyarankan untuk jualan dulu mengingat stochastic sudah beberapa hari di area overbought. Resistance sementara akan saya pertahankan di 3450-3460 dan support di 3300.

PGAS (Closing 5800   -2.5%)
PGAS melemah. Stochastic mengindikasikan pelemahan. PGAS melemah dan berpotensi menguji support 5600-5650. Indikasinya sendiri saat ini kurang bagus. Jadi bagi yang ingin entry, saya sarankan untuk tetap menerapkan kontrol resiko. Resistance sementara akan saya pertahankan di 6200.

PTBA (Closing 13350   -1.8%)
PTBA melemah. Stochastic membuka potensi penguatan. Posisi penutupan PTBA saat ini kurang bagus. Saat ini ada potensi PTBA menguji area 13000-13100. Saya sendiri ragu dengan kekuatan support ini. Jadi saat ini saya akan merevisi support ke area Fibo 38.2% di area 12500.

PTPP (Closing 2465   +1.6%)
PTPP menguat. Stochastic membuka potensi penguatan. PTPP menguat dan berpotensi menguji resistance 2500. Resistance ini menurut saya cukup kuat, jadi bila level ini terlihat sulit ditembus bisa pertimbangkan untuk jualan dulu. Untuk sementara support akan saya pertahankan di 2300.

SMGR (Closing 16225   -1.1%)
SMGR melemah. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Saya masih mempertahankan view konsolidasi di SMGR dengan range 16000-17000. Jadi untuk jangka pendek ini masih bisa manfaatkan area tersebut untuk trading.

UNTR (Closing 22150  +0.1%)
UNTR berkonsolidasi. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. UNTR masih bertahan. Tekanan jual sendiri mulai berkurang. Saat ini support masih saya pertahankan di 21500-21700, menurut saya spek buy bisa dipertimbangkan. Untuk aggressive entry menurut saya level 22000 dapat dipertimbangkan. Tetap kontrol resiko.

UNVR (Closing 31025   -3.3%)
UNVR melemah cukup signifikan. Stochastic mengindikasikan pelemahan. UNVR melemah menembus support 31500, namun lagi lagi pelemahan terjadi di masa pre closing, jadi hari Senin kemungkinan dibuka langsung menguat. Saat ini belum terlihat arah yang solid, jadi saya cenderung menunggu konfirmasi signal lebih lanjut seblelum memberikan rekomendasi buy. Support sementara di area 30500.

WIKA (Closing 2870   +1.1%)
WIKA menguat. Stochastic membuka potensi penguatan. Belum terlihat indikasi yang benar benar solid. WIKA sendiri menguat, jadi berpotensi menguji resistance 3000. Saat ini saya masih ragu dengan kekuatan resistance ini, jadi bila level ini terlihat sulit ditembus bisa pertimbangkan untuk jualan dulu. Support sementara saya gunakan ma20 di 2800.

Review By Request :
BKSL (Closing 119   +0%)
BKSL berkonsolidasi. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Tidak terlihat ada arah yang solid. Saat ini BKSL masih kesulitan menembus resistance ma20nya di 122-123. Saat ini tidak ada indikasi yang bisa saya dapatkan, jadi saya condong menunggu konfirmasi signal lebih lanjut.



Hari ini IHSG menguat ditutup di 5136 (-0.9%)

IHSG melemah. Pelemahan IHSG terjadi karena banyak saham blue chips yang ditekan cukup dalam menjelang masa pre closing. Mengingat tekanan jual terjadi di masa pre closing, biasanya di hari Senin saham saham yang ditekan ini akan kembali menguat. Secara overall, penutupan IHSG hari ini membuat signal menjurus ke pelemahan. IHSG sendiri menembus support ma20 di 5145, jadi bila memang pelemahan berlanjut, ada potensi IHSG akan menuju ke area 5050. Jadi mohon berhati hati bila pelemahan berlanjut.

Dari saham blue chips yang saya review, hari ini banyak saham yang pada masa pre closing ditekan cukup dalam seperti BBCA, CPIN, UNVR, INDF, dan BBNI. Pandangan saya terhadap pelemahan ini sudah saya tulis di review di atas, jadi bisa dibaca. Di tengah pelemahan saham blue chips, saham konstruksi terlihat berusaha untuk menguat. Namun saya masih ragu dengan potensi penguatannya, jadi saya lebih condong menyarankan SOS. Saat ini belum ada indikasi penguatan yang bagus. Tapi bisa perhatikan saham UNTR, INTP, dan SMGR yang saat ini mendekati support yang relatif kuat.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.



Salam
Donny

Tidak ada komentar:

Posting Komentar