Kamis, 13 Desember 2012

Review Market 13 Desember 2012

Dear Client,



Sebelumnya mohon maaf, karena besok saya ada tugas di Jakarta, jadi saya tidak bisa mengupdate blog ini. Mohon pengertiannya.
IHSG melemah ditutup di 4320. Stochastic mengindikasikan penguatan. Sejauh ini IHSG berpotensi menguji all time highnya di 4381. Support sementara di 4250.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI dibuka melemah menyentuh level 18700, lalu ditutup di 19200. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara saya masih mematok target penguatan 19000-19500. Support sementara di 18400.

ADRO
ADRO menguat signifikan ditutup di 1600. Stohcastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Penguatan ADRO di luar perkiraan saya karena langsung menembus target 1530 dan ditutup di resistance 1600-1610. Menurut saya penguatan hari ini terlalu jauh dan berpotensi terjadi profit taking jangka pendek. Jadi mohon mewaspadai potensi profit taking di saham ini. Support sementara di 1510-1520.

ANTM
ANTM dibuka menguat menyentuh level 1310, lalu ditutup di 1270. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara resistance di 1300-1320 dan support di 1200-1220

ASII
ASII dibuka menguat menyentuh level 7600, lalu ditutup di 7450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Sepertinya mulai ada indikasi profit taking di saham ini. Untuk sementara resistance di 7650-7700 dan support di 7000-7050.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 7200. Stochastic mengidnikasikan penguatan. Sejauh ini BBRI terus berkonsolidasi dengan range 7000-7300. Penembusan salah satu level akan menentukan arah BBRI ke depannya.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 9450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance sementara di 9500 dan support di 8400. Waspadai potensi koreksi, mengingat transaksi hari ini ada indikasi profit taking.

BBNI
BBNI berkonoslidasi ditutup di 3575. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara resistance di 3675-3700 dan support di 3500-3550. Sejauh ini penguatan BBNI masih tertahan di resistance ma20, jadi bisa dipantau apakah resistance ini mampu ditembus atau tidak.

BMRI
BMRI melemah ditutup di 8000. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Dilihat dari pergerakan 2 hari ini, terbuka potensi BMRI untuk menguat menuju 8400-8450. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini. Support sementara di 8000-8050.

BUMI
BUMI dibuka menguat menyentuh level 650, lalu ditutup di 640. Stochastic mengindikasikan penguatan. Target penguatan sementara tercapai di 650-670. Sejauh ini BUMI terlihat tertahan oleh resistance ma50 di 640, jadi mohon mewaspadai potensi level ini gagal ditembus. Support sementara di 600-610.

CPIN
CPIN menguat signifikan ditutup di 3375. Stochastic membuka potensi penguatan. Berdasarkan penguatan hari ini, terbuka potensi CPIN untuk menguji resitance 3450-3500. Namun, saya condong menyarankan SOS, karena penguatan terlalu cepat. Support sementara bisa gunakan ma50 di 3150-3175.

GGRM
GGRM berkonsolidasi ditutup di 57900. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Mulai terlihat ada tanda tanda profit taking, tapi masih lemah. Sejauh ini belum ada tanda tanda koreksi, jadi tebuka potensi GGRM menguat hingga ke 60000. Namun mengingat sudah beberapa hari stochastic berada di area overbought, mohon mewaspadai potensi koreksi sewaktu waktu. Support sementara di 54500-54600.

INCO
INCO dibuka menguat menyentuh level 2475 dan ditutup di 2375. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Setelah menguji resistance 2475-2500, INCO mengalami profit taking. Waspadai profit taking berlanjut dengan support di 2250-2275.

INDF
INDF menguat ditutup di 6200. Stochastic di area overbought mengindikasikan penguatan. Dilihat dari chartnya, besar kemungkinan resistance 6200 akan ditembus. Jadi bila level ini ditembus, bisa pertimbangkan untuk spek buy dengan target sementara 7000. Support sementara di 5850.

INDY
INDY menguat ditutup di 1500. Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. INDY ditutup sedikit di atas ma50, jadi masih perlu dikonfirmasi lagi. Stochastic membuka potensi pembalikan arah, jadi mohon mewaspadai kemungkinan profit taking. Support sementara di 1400-1420.

INTP
INTP menguat ditutup di 22950. Stochastic membuka potensi penguatan. Dari grafiknya, INTP berpotensi kembali menguji resistance 23100-23250 yang sudah 2x gagal ditembus. Jadi bisa pertimbangkan untuk jualan dulu. Support sementara di 22000-22100.

ITMG
ITMG melemah ditutup di 41700. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Mulai ada indikasi profit taking di saham ini. Untuk sementara ITMG berpotensi menguji support Fibo 50% nya di 40000. Resistance sementara di 43000.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 5800. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Sejauh ini JSMR masih condong konsolidasi dengan range 5700-6000.

LSIP
LSIP melemah ditutup di 2075. Stochastic mengindikasikan penguatan. Mulai terjadi profit taking di saham ini, namun selama support 2000 bertahan, masih terbuka potensi LSIP menguji resistance 2200-2250.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 4625. Stochastic mengindikasikan penguatan. Sejauh ini PGAS belum mampu menembus resistance 4650. Apa bila level 4650 ditembus, bisa pertimbangkan untuk beli. Support sementara di 4450-4500.

PTBA
PTBA melemah ditutup di 15550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Mulai terjadi profit taking di saham ini. Selama level 14800-15000 bertahan, PTBA masih berpotensi melanjutkan pengautannya. Resistance sementara di 16350.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 15000. Stochastic membuka potensi penguatan. Sejauh ini SMGR masih berkonsolidasi dengan range 14200-15200.

TINS
TINS berkonsolidasi ditutup di 1510. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Untuk sementara TINS berpotensi terus menguat menguji 1640-1650. Penguatan 2 hari cukup signifikan, waspadai potensi profit taking. Support sementara di 1410-1420.

UNTR
UNTR menguat ditutup di 19500. Stochastic mengindikasikan penguatan. Sejauh ini belum ada tanda tanda profit taking. Namun UNTR akan menghadapi beberapa resistance kuat seperti 19500 dan 20000, jadi mohon mewaspadai potensi resistance tersebut gagal ditembus. Support sementara di 17800-18000.

UNVR
UNVR kembali melemah signfiikan ditutup di 20350. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Setelah menembus target pelemahan kedua di 21700, tersisa support psikologis 20000 yang berpotensi menahan penurunan UNVR. Dan apa bila support ini pun gagal bertahan, UNVR berpotensi menguji level 18750. Sejauh ini manajemen sudah membantah semua berita negatif, jadi pelemahan ini kemungkinan besar adalah switching portofolio. Secara fundamental tidak ada masalah di saham ini, jadi spek buy bisa dilakukan di saham ini. Perhatikan level supportnya untuk melakukan pembelian.


Hari ini IHSG melemah ditutup di 4320 (+0.45%) dengan asing membukukan net buy 240M.

Secara grafik, IHSG masih berpotensi terus menguat membentuk new high baru dengan catatan tidak turun di bawah 4300. Dari sisi saham saham blue chips, saham pertambangan yang masih mempunyai indikasi penguatan, namun mulai terhambat oleh aksi profit taking.  Dari sisi saham perbankan, ternyata indikasi penguatan beberapa saham perbankan menjadi sia sia karena gagal menguat. Dari sisi consumer cukup mix dengan sebagian melemah dan sebagian menguat. Sejauh ini signal dari saham blue chips masih mix, jadi tetap berhati hati dalam mengambil keputusan. Sementara itu dulu semoga membantu.



Best regards,

Donny

Tidak ada komentar:

Posting Komentar