Senin, 04 Juni 2012

Review Market 4 Juni 2012

Dear Client,


IHSG hari ini melemah signifikan ditutup di 3654. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Support Fibo 2 weekly di 3730 sudah ditembus. Untuk sementara IHSG berpotensi menuju target pelemahan kedua dari inverted flagnya di kisaran level 3570. Mengingat terdapat gap yang cukup lebar dengan ma5nya, maka IHSG berpotensi mengalami teknikal rebound.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI melemah signifikan ditutup di 19200. Stochastic membuka potensi pelemahan. AALI mulai meninggalkan pola selama 1 minggu kemarin. Mengingat tekanan negatif yang cukup kuat di market, AALI berpotensi kembali melemah menguji support 18000. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1200. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Secara weekly, terdapat target pelemahan pertama ADRO di 1070 dan target pelemahan kedua di 740 setelah ADRO menembus support 1430. Selain itu terdapat support psikologis di 1000. SOS masih dapat dipertimbangkan di saham ini.

ANTM
ANTM melemah ditutup di 1140. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Momentum deviden menjaga saham ini. Untuk sementara erdapat support weekly di 1060-1100. Bisa dipantau untuk melakukan spek buy.

ASII
ASII dibuka melemah menyentuh level 61200, lalu naik ke 63550 dan ditutup di 62400. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara masih terbuka potensi pelemahan ASII menuju level support 60000-60500.

BBRI
BBRI dibuka melemah menyentuh level 5150, lalu ditutup di 5250. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. BBRI sudah menyentuh target pelemahan pertama inverted flag. Untuk sementara terdapat gap yang lebar dengan ma5nya, sehingga dalam 1-2 hari ini BBRI berpotensi mengalami teknikal rebound atau sekedar konsolidasi. Mengingat sentimen negatif masih cukup kuat, saya rasa SOS masih menjadi strategi terbaik. Mohon diwaspadai apa bila BBRI terus melemah, BBRI berpotensi menuju ke target pelemahan kedua inverted flag di 4650-4750.

BBCA
BBCA melemah menyentuh level 6750, lalu ditutup di 6900. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. BBCA sudah mencapai target pelemahan pertama inverted flag. Dalam 1-2 hari ke depan ,berpotensi mengalami teknikal rebound atau berkonsolidasi. Untuk sementara SOS menurut saya masih menjadi strategi terbaik. Apa bila pelemahan berlanjut, BBCA berpotensi menuju target pelemahan kedua dari inverted flag dengan 6400-6450.

BBNI
BBNI dibuka melemah menyentuh level 3500, lalu menguat ditutup di 3700.  Stochastic mengindikasikan penguatan. Penguatan BBNI hari ini cukup aneh buat saya, saya masih akan rekomend SOS mengingat sentimen market masih negatif. Support sementara di level 3450-3500. Resistance sementara ada di ma 200 di 3800.
BMRI
BMRI melemah ditutup di 6600. Stochastic mengindiasikan pelemahan. Dengan sentimen negatif di market, BMRI berpotensi untuk terus melemah menguji level 6450-6500. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

BUMI
BUMI melemah ditutup di 1220. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. Setelah support 1280 pun ditembus, dari weekly, BUMI mempunyai target pelemahan ke 1000, jadi SOS masih dapat dipertimbangkan di saham ini.

CPIN
CPIN melemah ditutup di 2375. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di level 2300.

GGRM
GGRM dibuka melemah menyentuh level 53350, lalu menguat ke 56100 dan ditutup di 55400. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Pergerakan GGRM selama 4 hari ini berpotensi membentuk formasi inverted flag, dengan basis support 54000. Apa bila support ini ditembus, GGRM mempunyai target pelemahan pertama 50500 dan target pelemahan kedua 47500. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

INCO
INCO berkonsolidasi ditutup di 2325. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan support 2350 membuka potensi INCO untuk terus melemah menuju level 2000. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

INDF
INDF melemah ditutup di 4400. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara support 4400 sedang diuji. Apa bila support ini ditembus, INDF berpotensi menguji support 4150. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

INDY
INDY melemah menyentuh level 1650 dan ditutup di 1690. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Support 1650 sdang diuji. Apa bila support ini gagal bertahan, berpotensi membawa INDY melemah menuju level 1450.

INTP
INTP melemah ditutup di 16200. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Hari ini saham ini mulai dilepas sesuai mekanisme pasar. Dari pelemahan hari ini, INTP masih berpotensi untuk terus melemah menuju target pertama 15800 dan target kedua 14800. Jadi untuk sementara SOS lebih saya rekomendasikan.

ITMG
ITMG melemah ditutup di 30500. Stochastic di area oversold membuka potensi pelemahan. Penembusan support 33500 akan membawa ITMG melemah dengan target pelemahan pertama 29500 dan target pelemahan kedua 25000. Terdapat gap yang cukup besar dengan ma5nya, jadi dalam1-2 hari kedepan berpotensi mengalami teknikal rebound, atau konsolidasi. SOS akan saya sarankan di shaam ini.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 5150. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara 4950-5000. Kemungkinan saham ini dijadikan salah satu saham yang menahan penurunan ISHG. Spek buy boleh dilakukan di kisaran support 4950-5000 dengan target 5200-5250.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2425. Stochastic membuka potensi penguatan. Saya tetap menyarankan SOS di saham ini. Support sementara di 2275-2300.

PGAS
PGAS melemah ditutup di 3575. Stochastic megnindikasikan pelemahan. Support sementara 3500-3525 dan resistance di 3950-4000.

PTBA
PTBA melemah ditutup di 13250. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Formasi rounding top berpotensi terbentuk dengan target pelemahan pertama 13500 dan target kedua 11000. Terdapat gap yang lebar dengan ma5nya, jadi dalam 1-2 hari ini berpotensi mengalami teknikal rebound atau konsolidasi. Untuk sementara saya tetap akan merekomendasikan SOS.
SMGR
SMGR melemah ditutup di 9900. Stochastic mengindikasikan pelemahan. SMGR hari ini mulai dilepas. Penembusan support ma200 membuka potensi SMGR untuk terus melemah dengan target pertama 9400 dan target keuda 8400. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

TINS
TINS melemah ditutup di 1240. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi pelemahan. Target pelemahan pertama sudah ditembus, TINS berpotensi terus turun menuju target pelemahan kedua di 1100-1120. SOS masih akan saya rekomendasikan.

UNTR
UNTR melemah ditutup di 21200. Stochastic di area oversold membuka potensi pelemahan. Dengan tembusnya support 23000, membuka potensi UNTR menguji support 20000. Support ini cukup menarik dijadikan area akumulasi karena merupakan support psikologis yang cukup kuat. BOW bisa dilakukan di level tersebut.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 20300. Stochastic membuka potensi pelemahan. Penembusan support 20500 membuka potensi UNVR untuk terus melemah menuju level 18500-18750. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.


Hari ini IHSG melemah ditutup di 3654 (-3.82%) dengan asing membukukan net sell 231M.

Mengikuti sentimen negatif dari regional, IHSG melemah signifikan menembus support Fibo 2 weekly di 3730-3750. Mungkin bagi yang masih ingat, minggu lalu di chart daily IHSG saya ada tulis potensi inverted flag. Target 3735 merupakan target pelemahan pertama dari inverted flag. Berhubung letaknya berdekatan dengan support fibo 2 weekly, maka saya cukup yakin support ini akan kuat menahan penurunan IHSG. Setelah support ini ditembus, IHSG berpotensi menuju ke target pelemahan kedua pola inverted flag ke 3570. Dari sisi saham blue chips, ada beberapa saham yang memberi indikasi akan kemungkinan terjadinya teknikal rebound, atau sekedar konsolidasi selama 1-2 hari ke depan karena ada gap yang lebar dengan ma5nya. Mengingat secara grafik belum ada satupun indikasi positif yang dominan, maka SOS masih akan saya rekomendasikan.
Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar