Kamis, 26 April 2012

Review Market 26 April 2012

Dear Client,



IHSG menguat ditutup di 4180. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support terdekat saat ini ada di level koreksi 50% di kisaran 4100-4120 dan resistance 4180-4200.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI melemah ditutup di 21250. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Resistance sementara di area 23000 dan support di 21000.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1810. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara support 1800 masih bertahan. Area 1750-1800 menurut saya dapat dijadikan sebagai area akumulasi.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1730. Stochastic membuka potensi pelemahan. ANTM tetap bertahan di bawah level 1740-1750. Penembusan support ini membuka potensi terjadinya koreksi lanjutan dengan target sementara 1650-1670. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.

ASII
ASII melemah ditutup di 70750. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara saya masih melihat potensi ASII melemah menuju area 70000-70500. Mengingat stochastic yang sudah sangat oversold, bisa pertimbangkan untuk melakukan bow di level tersebut.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 6950. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara BBRI tertahan di resistance 7000. Support sementara di level 6700-6750.

BBCA
BBCA dibuka menguat menyentuh level 8250, lalu ditutup di 8000. Stochastic membuka potensi pelemahan. Resistance sementara di level 8150-8200 dan support sementara di 7750-7800.

BBNI
BBNI menguat ditutup di 4050. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penguatan hari ini membuka potensi terjadinya penguatan lanjutan dengan target 4200-4250.  Level 3850-3900 dapat dijadikan area spek buy. Untuk aggressive buy bisa gunakan level 4000-4025.

BMRI
BMRI menguat ditutup di 7300. Stochastic membuka potensi penguatan. Penembusan resistance ini disertai penembusan volume yang kuat akan membawa BMRI menguji resistance 7400-7500. Support sementara di level 7000-7100.

BUMI
BUMI melemah ditutup di 2000. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. SOS lebih saya rekomendasikan untuk saat ini dengan target pelemahan 1800.

CPIN
CPIN menguat ditutup di 2750. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan area konsolidasi 2625-2700 membuka potensi CPIN untuk menguji resistance 2800-2850. Support sementara di 2625-2650.

GGRM
GGRM berkonsolidasi ditutup di 59800. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Untuk sementara level 60000-60500 akan menjadi resistance sementara GGRM. Support sementara di 57000-57300.

INCO
INCO melemah ditutup di 3050. Stochastic di area oversold membuka potensi penguatan. Resistance sementara di 3300. Support sementara di level 2975-3000.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 4775. Stochastic mengindikasikan penguatan. Spek buy bisa dipertimbangkan di area 4700-4750 dengan target sementara 4850-4900.

INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 2300. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk sementara terbuka potensi INDY terus melemah menuju level 2200-2250. Untuk sementara view saya masih kabur di INDY, jadi saya belum akan memberikan rekomendasi.

INTP
INTP berkonsolidasi ditutup di 18050. Stochastic memasuki area oversold membuka potensi penguatan. Untuk sementara support 17800-17900 masih bertahan, saya masih merekomendasikan spek buy.

ITMG
ITMG berkonsolidasi ditutup di 43000. Stochastic mengindikasikan penguatan. ITMG masih berpotensi untuk terus menguat dan menguji resistance 44000. Area akumulasi dapat dilakukan di 41000-41500. Untuk aggressive buy dapat dilakukan di 42200-42500.

JSMR
JSMR berkonslidasi ditutup di 5500. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Melihat transaksi JSMR hari ini, saya rasa level 5500-5700 dapat dijadikan area take profit sementara. Untuk support ada di level 5000-5100.

LSIP
LSIP menguat ditutup di 3000. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara LSIP ditutup di tepat di resistance 3000. Minat beli yang cukup besar, berpotensi membawa LSIP menembus resistance ini. Apa bila resistance ini ditembus, bisa dipertimbangkan untuk melakukan spek buy.

PGAS
PGAS melemah ditutup di 3400. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support 3450 ditembus. Untuk sementara, PGAS berpotensi untuk terus melemah dengan target pelemahan 3300. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS di saham ini.

PTBA
PTBA melemah ditutup di 18000. Stochastic di area oversold mengindikasikan pelemahan. Di luar perkiraan saya, tekanan jual masih sangat tinggi di saham ini. Saat ini PTBA mempunyai support di kisaran level 17900-18000, namun saya cukup khawatir tekanan jual akan membawa saham ini ke 17400-17500.  Mengingat stochastic sudah oversold, kemungkinan pelemahan mulai terbatas. Bisa dipantau untuk melakukan BOW.

SMGR
SMGR menguat ditutup di 12350. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance 12000 membuka potensi SMGR untuk terus menguat menuju level 12500-12600. BOW dapat dipertimbangkan di kisaran level 11900-12000.

TINS
TINS berkonsolidasi ditutup di 1810. Stochastic mengindikasikan penguatan. Masih ada potensi TINS menguji resistance sementara di 1850. Support sementara di level 1700-1720. Untuk aggressive buy bisa dilakukan di level 1770-1790.

UNTR
UNTR melemah ditutup di 30100. Stochastic membuka potensi pelemahan. Dalam 2 hari ini terjadi lonjakan volume yang signifikan di UNTR. Support 30000 masih bertahan, namun UNTR mulai ditutup di bawah ma5nya. Spek buy masih akan saya rekomendasikan, namun bila support ini ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS potensi target pelemahan 27000-28500.

UNVR
UNVR menguat ditutup di 19450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Masih terbuka potensi resistance 20000 akan diutji. Support 18500-18600 dapat dijadikan area spek buy dengan resistance sementara 20000. Untuk aggressive buy level 19100-19200 dapat dijadikan level entry sementara.


Hari ini IHSG menguat ditutup di 4180 (+0.4%) dengan asing membukukan net buy 517M.

Pergerakan hari ini cukup luat biasa, saham perbankan yang biasanya tidur tiba tiba bergerak menguat, dimotori oleh BMRI, meskipun laporan keuangannya mengalami penurunan laba bersih. Selain itu saham semen juga terlihat ikut memeriahkan IHSG. Dilihat dari pergerakan hari ini, baik saham perbankan maupun saham semen masih mempunyai potensi untuk terus menguat. Sedangkan untuk saham batu bara, terlihat tekanan jual masih cukup kuat, jadi saya cukup khawatir support beberapa saham batu bara akan ditembus. Untuk sementara sepertinya IHSG berpotensi untuk kembali menembus area 3200. Untuk sementara saya tetap akan menyarankan trading jangka pendek, mengingat banyak kejutan yang muncul di IHSG.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar