Selasa, 26 Januari 2016

Review Market 26 Januari 2016

Dear Client,

PS : Kembali memasuki akhir bulan, kembali saya tampilkan review lengkap versi member. Semoga berkenan.

REVIEW SAHAM

ADHI (Closing 2445   -1.6%)
ADHI ditutup melemah. Indikator berpotensi membentuk signal pelemahan. Setelah kemarin gagal bertahan di atas resistance 2500, ADHI perlahan lahan terkoreksi. Indikasi pelemahan jangka pendek mulai terbentuk. Support saat ini akan saya gunakan di area 2330-2350. Bagi yang ingin entry bisa coba pantau area support tersebut, dan dipantau juga apakah tekanan jual masih kuat atau tidak. Resistance sementara di 2500.

ADRO (Closing 476   -4.4%)
ADRO ditutup melemah setelah harga minyak terkoreksi. Indikator masih mengindikasikan penguatan. ADRO menembus support 485 dan berpotensi terus melemah menguji area 450. Saham ini sendiri menguat karena sentimen harga minyak. Jadi bila minyak kembali menguat bisa pantau kembali saham ini untuk potensi entry. Resistance sementara di 535.

ASII (Closing 6125   +0%)
ASII berkonsolidasi. Indikator mengindikasikan penguatan. Signal penguatan masih ada. Support sendiri di area 6000. Selama support ini bertahan ASII masih berpotensi menguji resistance 6500. Bagi yang ingin entry terapkan kontrol resiko.

ASRI (Closing 321   -1.2%)
ASRI ditutup melemah. Indikator signalnya kurang jelas. Indikasi oversold terlihat. Saya masih akan mempertahankan view konsolidasi di ASRI. Support masih saya pertahankan di 320 dan resistance di area 337. Untuk sementara bisa gunakan kedua level tersebut sebagai panduan transaksi.

BBRI (Closing 11300   -1.1%)
BBRI ditutup melemah. Indikator berpotensi membentuk signal penguatan. Belum terlihat ada aksi beli maupun aksi jual yang solid. Untuk sementara ini saya akan menggunakan bolinger atas di 11800 sebagai resistance dan bolinger bawah di 11000 sebagai support.

BBCA (Closing 13000   -1%)
BBCA ditutup melemah. Indikator membentuk signal penguatan. Untuk sementara saya condong mempertahankan support 12600 dan resistance 13500. Untuk sementara bisa dipantau area tersebut sebagai panduan transaksi.

BBNI (Closing 4930   -1.9%)
BBNI ditutup melemah. Indikator berpotensi membentuk signal penguatan. Untuk sementara saya akan menggunakan range konsolidasi 4850-5200. Untuk sementara bisa gunakan area tersebut sebagai panduan transaksi.

BMRI (Closing 9525   +0%)
BMRI berkonsolidasi. Indikator mengindikasikan penguatan. Indikasi overbought mulai terlihat. Signal penguatan jangka pendek masih terlihat. Support akan saya pertahankan di 9000 dan resistance di 10000. Untuk sementara bisa gunakan kedua level tersebut sebagai panduan transaksi.

CPIN (Closing 3300   +0.6%)
CPIN ditutup menguat. Indikator mengindikasikan penguatan. Indikasi overbought terlihat. Belum terlihat ada aksi profit taking yang berarti, namun kita tetap perlu berhati hati akan potensi terjadinya profit taking sewaktu waktu. Resistance sementara akan saya gunakan 3400 dan support di 3120. Untuk sementara bisa gunakan area tersebut sebagai panduan transaksi.

GGRM (Closing 55875   +1.6%)
GGRM ditutup menguat. Indikator berpotensi membentuk signal penguatan. Saat ini belum terlihat ada aksi beli maupun aksi jual yang kuat. Support akan saya gunakan di 54000 dan resistance di 57200. Untuk sementara bisa gunakan level tersebut sebagai panduan transaksi.

ICBP (Closing 14700   +2.8%)
ICBP menguji support 14000, lalu menguat ditutup di 14700. Indikator berpotensi membentuk signal penguatan. Indikasi overbought terlihat di Stochastic. Momentum penguatan terjaga. Saat ini support sendiri masih saya pertahankan di 14000 dan resistance di 15300. Bagi yang ingin entry terapkan kontrol resiko.

INDF (Closing 5525   -3.1%)
INDF ditutup melemah. Indikator mengindikasikan pelemahan. Tekanan jual mulai meningkat. Tinggal menunggu konfirmasi apakah support 5500 mampu bertahan atau tidak. Bagi yang ingin entry lebih baik dicicil dan terapkan kontrol resiko. Resistance sementara di 6500.

INTP (Closing 19225   -1.7%)
INTP ditutup melemah. Indikator berpotensi membentuk signal penguatan. Signal penguatan masih terlihat. Support saat ini saya pertahankan di 19000 dan resistance di 20400. Bagi yang ingin entry terapkan kontrol resiko.

JSMR (Closing 5775   +0.9%)
JSMR ditutup menguat. Indikator signalnya mix. JSMR masih berada dalam tren naiknya. Support sementara ada di kisaran 5600 dan resistance di 6000. Untuk sementara bisa gunakan kedua level tersebut sebagai panduan transaksi.

KLBF (Closing 1370   +1.1%)
KLBF ditutup menguat. Indikator berpotensi membentuk signal penguatan. Sejauh ini belum terlihat ada signal yang solid. Support sementara akan saya pertahankan di 1330 dan resistance di 1500. Untuk sementara bisa gunakan area tersebut sebagai panduan transaksi.

LSIP (Closing 1305   -0.8%)
LSIP ditutup melemah. Indikator membentuk signal penguatan. LSIP masih berada dalam range konsolidasi 1210-1330. Saat ini LSIP terlihat berusaha menembus resistance 1330. Jadi bisa dipantau, bila level ini ditembus bisa pertimbangkan untuk entry dengan target sementara 1420.

PGAS (Closing 2400   -3.6%)
PGAS ditutup melemah. Indikator signalnya mix. Saat ini belum terlihat ada indikais yang solid. Support sementara akan saya pertahankan di 2300 dan resistance di 2600. Untuk sementara bisa gunakan kedua level tersebut sebagai panduan transaksi.

PTBA (Closing 4275   -4.4%)
PTBA ditutup melemah. Indikator mengindikasikan penguatan. PTBA menembus support 4350 sebagai akibat terkoreksinya harga minyak. Penembusan support 4350 berpotensi membawa PTBA melemah ke area 4150. Saham ini saat ini sangat terpengaruh oleh harga minyak. Jadi bila minyak kembali rebound bisa pertimbangkan untuk entry.

PTPP (Closing 3950   +1%)
PTPP ditutup menguat. Indikator signalnya mix. Belum terlihat ada indikasi yang solid. Support masih saya pertahankan di 3780 dan resistance di 4200. Untuk sementara bisa gunakan kedua level tersebut sebagai panduan transaksi.

SMGR (Closing 10050  -2.4%)
SMGR ditutup melemah. Indikator mengindikasikan signal penguatan. Indikasi oversold terlihat di Stochastic. Signal penguatan kemarin berangsur angsur berkurang. Saat ini saya akan mempertahankan support 9600. Bagi yang ingin entry bisa pantau apakah support ini mampu bertahan atau tidak. Resistance sementara di 10800.

SMRA (Closing 1460  -0.3%)
SMRA berkonsolidasi. Indikator berpotensi membentuk signal penguatan. Indikasi oversold terlihat di Stochastic. Belum terlihat ada indikasi yang solid. Support sementara ada di area 1400 dan resistance di 1550. Untuk sementara bisa gunakan area tersebut sebagai panduan transaksi.

TLKM (Closing 3225   +0.6%)
TLKM ditutup menguat. Indikator mengindikasikan penguatan. Signal penguatan masih terlihat. TLKM sendiri menembus resistance 3210. Ada potensi penguatan berlanjut ke area 3350. Support sementara di area 3150. Untuk sementara bisa gunakan kedua area tersebut sebagai panduan transaksi.

UNTR (Closing 16500  -2.5%)
UNTR ditutup melemah. Indikator mengindikasikan penguatan. Signal penguatan jangka pendek masih terlihat, tinggal menunggu konfirmasi penembusan resistance 17000. UNTR menguji resistance 17000. Resistance ini sudah beberapa kali menahan penguatan UNTR, jadi bisa dipantau apakah resistance ini mampu ditembus atau tidak. Support sementara di 16300-16400.

UNVR (Closing 35975   +1%)
UNVR ditutup menguat. Indikator berpotensi membentuk signal penguatan. Saat ini saya akan mempertahankan range konsolidasi 34500-38300. Untuk sementara masih bisa gunakan kedua level tersebut sebagai panduan transaksi.

WIKA (Closing 2790   -0.9%)
WIKA berkonsolidasi. Indikator mengindikasikan pelemahan. Support saat ini akan saya pertahankan di support 2720-2740 dan resistance 3000. Untuk sementara bisa pantau kedua level tersebut sebagai panduan transaksi.



Hari ini IHSG menguat ditutup di 4510 (+0.1%)

IHSG sepanjang hari bergerak konsolidasi. Efek penurunan harga minya cuma berlangsung sesaat sehingga IHSG tidak terkoreksi. Indikator sejauh ini masih mengindikasikan penguatan. Untuk sementara saya akan mempertahankan range konsolidasi 4380-4640.

Signal penguatan masih terlihat pada saham ICBP, JSMR, INTP, ASII, dan CPIN. Saham ADRO dan PTBA terkoreksi karena efek penurunan harga minyak, jadi bisa pantau apakah harga minyak bisa kembali menguat atau tidak. Market saat ini masih minim sentimen, jadi menurut saya kita tetap perlu memperhatikan rilis laporan keuangan para emiten yang mulai dirilis. Semoga hasilnya bisa menjadi katalis positif bagi IHSG.


Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu.



Salam
Donny

1 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus