Dear Client,
IHSG menguat ditutup di 4286. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara di 4235 dan resistance di 4290-4300.
REVIEW SAHAM
AALI
AALI
menguat ditutup di 19000. Stochastic di area oversold
mengindikasikan penguatan. Secara ma saham ini masih strong down trend
dengan ma5 lebih kecil dari ma20 dan ma50. Mulai terjadi teknikal rebound. Saya masih mematok target penguatan di 19000-19550. Bisa dipantau, apa bila level ini tidak mampu ditembus, bisa pertimbangkan untuk SOS.
ADRO
ADRO
menguat ditutup di 1370. Stohcastic di area oversold
membuka potensi penguatan. Untuk sementara resistance 1440 dan support
1320-1330.
ANTM
ANTM melemah ditutup di
1260. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk
sementara resistance di 1300-1320 dan support di 1200-1220
ASII
ASII
menguat ditutup di 7050. Stochastic di area oversold
membuka potensi penguatan. Secara ma,
tren turun cukup kuat dengan ma5 lebih kecil ma20 dan ma50. Mulai terjadi teknikal rebound di saham ini. Untuk sementara saya masih mematok target penguatan 7200-7300. Jadi bisa dipantau, apa bila level ini tidak mampu ditembus, bisa pertimbangkan untuk SOS. Support sementara di 6600-6650.
BBRI
BBRI
berkonsolidasi ditutup di 7100. Stochastic mengindikasikan penguatan. Sejauh ini BBRI terus berkonsolidasi dengan range 7000-7300. Penembusan
salah satu level akan menentukan arah BBRI ke depannya.
BBCA
BBCA
berkonsolidasi ditutup di 8800. Stochastic mengindikasikan pelemahan.Dari ma
belum ada indikasi yang jelas. Namun saya agak khawatir pelemahan akan
berlanjut. Support sementara di 8400 dan resistance di 9400-9500.
BBNI
BBNI berkonoslidasi ditutup di 3600. Stochastic
membuka potensi pelemahan. Untuk sementara support di 3500-3550 dan resistance di 3675-3700.
BMRI
BMRI
menguat ditutupdi 8200. Stochastic membuka potensi penguatan. Sejauh ini penguatan masih sebatas teknikal rebound. Indikasi negatif masih cukup kuat di saham ini. Secara overall masih
terbuka potensi pelemahan dengan target pertama 7850 dan target kedua
7500. SOS dapat dipertimbangkan di saham ini.
BUMI
BUMI
menguat ditutup di 580. Stochastic membuka potensi
pelemahan. Mulai ada tanda tanda kehidupan di saham ini. Penembusan level 600 akan membawa BUMI menguat menuju level 630-650. Support sementara di 540-550.
CPIN
CPIN
berkonsolidasi ditutup di 3350. Stochastic di area overbought
mengindikasikan
pelemahan.Tren naik CPIN akan terjaga apa bila bisa bertaan di atas
level 3275. Namun mohon mewaspadai potensi imbas negatif IHSG.
GGRM
GGRM
menguat ditutup di 54300.
Stochastic di area overbought membuka potensi pelemahan. Sejauh ini
masih terbuka potensi penguatan di saham ini dengna target sementara
56400-56500. Stochastic yang sudah di area overbought membuka potensi
terjadinya profit taking sewaktu waktu. Jadi level 56400-56500 dapat
dijadikan area profit taking sementara.
INCO
INCO
menguat ditutup di 2275. Stochastic
mengindikasikan penguatan. Penguatan ke 2300-2350 masih
terbilang teknikal rebound, jadi bisa ancang ancang profit taking di
area tersebut. Support sementara di 2000-2025.
INDF
INDF dibuka menguat menyentuh level 6100, lalu melemah ditutup di 5900. Stochastic di area overbought memubuka potensi pelemahan.Mulai terjadi profit taking di saham ini. Support sementara di 5700. Penembusan support ini akan membawa INDF melemah menuju level 5400-5500.
INDY
INDY menguat ditutup
di 1400. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk
sementara masih terbuka potensi penguatan dengan target sementara
1410-1420. Support sementara di 1340-1350. Mengingat tren turun masih cukup kuat, mohon dipantau akan kemungkinan 1410-1420 gagal ditembus.
INTP
INTP
berkonsolidasi ditutup di 23000. Stochastic di area overbought
memubka potensi pelemahan. Untuk sementara support 22000 dan resistance
23000-23100.
ITMG
ITMG melemah ditutup di
38250. Stochastic memasuki area oversold mengindikasikan pelemahan. ITMG ditutup sedikit di bawah support 38300 sehingga masih perlu dikonfirmasi. Apa bila pelemahan berlanjut, ITMG berpotensi menguji level 36000-36200. Jadi bisa pertimbangkan untuk jual dulu bila support ini ditembus.
JSMR
JSMR
berkonsolidasi ditutup di 5800. Stochastic membuka potensi penguatan. Sejauh ini JSMR masih condong konsolidasi dengan range 5700-6000.
LSIP
LSIP
berkonsolidasi ditutup di 1890. Stochastic di area oversold mengindikasikan penguatan. Dari sisi ma, indikasinya strong down trend dengan
ma5 lebih kecil ma20 dan ma50. Gap antara ma5 dengan ma20 cukup lebar,
jadi ada potensi terjadi teknikal rebound dengan target 2000. Spek buy
bisa dipertimbangkan, tapi terapkan kontrol resiko yang ketat.
PGAS
PGAS melemah ditutup di
4550. Stochastic membuka potensi penguatan. Sejauh ini PGAS belum mampu
menembus resistance 4650. Sementara ini mulai muncul pemberitaan bahwa
BBM berpotensi naik lagi di awal tahun depan, hal ini berpotensi
mendorong sebagian pengguna BBM untuk beralih ke gas yang harganya lebih
murah. Jadi mohon dipantau akan potensi sentimen positif di saham ini.
Apa bila level 4650 ditembus, bisa pertimbangkan untuk beli. Support sementara di 4450-4500.
PTBA
PTBA
berkonsolidasi ditutup di 13850. Stochastic di area oversold membuka
potensi penguatan. Secara ma, tren turun cukup kuat dengan ma5 lebih
kecil ma20 dan ma50. Terdapat gap yang lebar antara ma5 dengan ma20,
jadi bisa dipantau akan kemungkinan teknikal rebound dengan target
14500. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini, namun tetap terapkan kontrol resiko yang ketat.
SMGR
SMGR
berkonsolidasi ditutup di 15000. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara resistance di 15300 dan support di 14600.
TINS
TINS
berkonsolidasi ditutup di 1360. Stochastic mengindikasikan penguatan. Ma20 makin mendekati harga. Sejauh ini tiap kali TINS mendekati ma20, harga selalu terkoreksi. Jadi mohon dipantau ma20nya di 1370.
UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup
di 17400. Stochastic di area oversold mengindikasikan penguatan. Secara ma, tren
turun UNTR cukup kuat dengan ma5
lebih kecil ma20 dan ma50. Penguatan 3 hari berpotensi memicu
berlanjutnya penguatan dengan target sementara 17700-18000. Jadi bisa
dipantau, apa bila level ini tidak bisa ditembus, bisa lakukan SOS.
UNVR
UNVR
berkonsolidasi ditutup di 26000. Stochastic mengindikasikan pelemahan.
Sejauh ini view UNVR masih kabur, jadi saya condong wait and see di
saham ini.
Hari ini IHSG menguat ditutup di 4286 (+0.4%) dengan asing membukukan net sell 400M.
Sejauh ini penguatan IHSG belum mampu menghapus signal negatif di chartnya. Saya masih melihat adanya potensi IHSG melemah menuju level 4100-4150. Dari saham saham blue chips, beberapa saham mulai mengalami teknikal rebound seperti ASII, UNTR, BMRI, dan AALI. Saham consumer goods, INDF terlihat mulai terkena profit taking, sedangkan GGRM masih gagah melaju dan berpotensi terus menguat.
Sejauh ini saya masih melihat pelemahan akan berlanjut, jadi bagi yang masih mempunyai posisi di saham saham blue chips, bisa pertimbangkan untuk mengurangi bobotnya dulu.
Best regards,
Donny
Tidak ada komentar:
Posting Komentar