Selasa, 03 Juli 2012

Review Market 3 Juli 2012

Dear Client,


IHSG menguat ditutup di 4049. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Dengan penembusan level Fibo 61.8%, IHSG berpotensi terus menguat kembali ke level 4235. Support sementara di 3950-3980.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI menguat ditutup di 21100. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance 20500 akan membawa AALI kembali menguat menuju level 21600-21700. Spek buy bisa dipertimbangkan di saham ini. Support sementara 20500.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1550. Stochastic memasuki area overbouthg mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance 1500 akan membuka potensi ADRO menguat menuju level 1650-1700. Spek buy dapat dipertimbangkan di saham ini dengan basis support 1460-1480.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1370. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara di 1300 dan resistance di 1450.

ASII
ASII berkonsolidasi ditutup di 6950. Stochastic menigndikasikan penguatan. Untuk saat ini ASII cenderung berkonsolidasi dengan range 6500-7000.

BBRI
BBRI menguat ditutup di 6550. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Resistance 6600-6700 saat ini sedang diuji. Selain merupakan target pertama dari formasi flag, level 6550 juga merupakan resistance ma200 sehingga ada potensi terjadi profit taking. Mengingat momentum sudah positif, spek buy masih akan saya rekomendasikan. Support sementara di 6150-6200.

BBCA
BBCA menguat ditutup di 7500. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara resistance di 7500 dan support di 7250.

BBNI
BBNI menguat ditutup di 3875. Stochastic mengindikasikan penguatan. BBNI masih ditutup di atas support 2800. Masih terbuka potensi penguatan menuju level 4000. Spek buy dapat dipertimbangkan di saham ini.

BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 7350. Stochastic mengindikasikan penguatan. Support sementara di  7000 dan resistance di 7450-7500.

BUMI
BUMI menguat ditutup di 1180. Stochastic mengindikasikan penguatan. Dengan penutupan di atas ma20, terbuka potensi penguatan akan berlanjut dengan target  1300. Spek buy bisa dipertimbangkan dengan support 1150-1160.

CPIN
CPIN dibuka menguat menyentuh level 3325, lalu ditutup di 3225. Stochastic di area overbought mengindikasikan pelemahan. Profit taking masih terjadi di saham ini.  Melihat pelemahan 2 hari ini, ada potensi support 3150-3200 akan ditembus. Untuk sementara support 3000 dapat dimanfaatkan untuk melakukan BOW.

GGRM
GGRM menguat ditutup di 63000. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara view saya masih kabur di GGRM. Support sementara di 60000 dan resistance di 62800-63000.

INCO
INCO melemah ditutup di 2825. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Dari pergerakannya, masih terbuka peluang penguatan di INCO. Spek buy dapat dipertimbangkan di saham ini dengan basis support  2700-2750.

INDF
INDF menguat ditutup di 4925. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Resistance sementara 4950-5000. Support sementara 4700-4750.

INDY
INDY berkonsolidasi ditutup di 1910. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Untuk sementara masih terbuka potensi INDY menguat menguji level 1950-2000. Support sementara di 1750-1760.

INTP
INTP menguat ditutup di 18650. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Apa bila penguatan berlanjut, INTP berpotensi menguji resistance 18900-19000. Mengingat resistance ini cukup kuat, ditambah penguatan INTP cukup signifikan, bisa manfaatkan level tersebut untuk melakukan profit taking. Support sementara di 17600-17700.

ITMG
ITMG berkonsolidasi ditutup di 38000. Stochastic mengindikasikan penguatan. Dilihat dari transaksi hari ini, ITMG masih mempunyai potensi penguatan dengan target sementara 40000-40500. Support sementara di 35400-35500.

JSMR
JSMR menguat ditutup di 5550. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Resistance di 5450-5500 dan support di 5000.

LSIP
LSIP menguat ditutup di 2750. Stochastic membuka potensi penguatan. Terjadi lonjakan volume yang signfikan di LSIP, berpotensi terjadi profi taking di saham ini. Support sementara di 2450-2500.

PGAS
PGAS menguat ditutup di 3550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance ma20 akan membawa PGAS terus menguat menguji level 3700. Spek buy dapat dipertimbangkan di saham ini. Support sementara di 3500-3525.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 15400. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Penembusan level 15000 membuka potensi PTBA untuk terus menguat menuju level 17000-17100. BOW dapat dipertimbangkan di saham ini. Support sementara di 14800-15000.

SMGR
SMGR menguat ditutup di 12100. Stochastic mengindikasikan penguatan. Dari transaksi hari ini, masih terbuka potensi penguatan di SMGR dengan target sementara 12300-12500. Support sementara di 11500.

TINS
TINS berkonsolidasi ditutup di 1470. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara TINS mempunyai reisstance di 1480-1500. Penembusan level ini akan membawa TINS menguat menuju level 1690-1700. Support sementara di ma20nya di 1360-1370.

UNTR
UNTR menguat ditutup di 22300. Stochastic mengindikasikan penguatan. UNTR masih ditutup di bawah ma20nya, namun dengan momentum positif di market, seharusnya level ini dapat ditembus. Penembusan level ini akan membawa UNTR menguat menuju level 25000. Spek buy dapat dipertimbangkan bila resistance ini ditembus. Support sementara di 21200. Untuk aggressive buy bisa menggunakan level 21900-22000.

UNVR
UNVR menguat ditutup di 24750. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara support ma20 di kisaran 23000-23100.


Hari ini IHSG menguat ditutup di 4049 (+1.46%) dengan asing membukukan net buy 690M.

IHSG kembali menguat hari ini. Asing yang kembali agresif masuk di IHSG membuka potensi level 4235 kembali diuji. Apa bila kita merujuk pada skenario flag yang pernah saya bahas, target penguatan pertama IHSG ada di 4040-4050 dan target penguatan kedua 4170-4180. Untuk saat ini terget pertama sudah tercapai. Dari saham saham blue chips, beberapa sudah mengindikasikan oversold, jadi ada kemungkinan dalam waktu dekat akan terjadi profit taking di IHSG. Mengingat momentum masih cukup positif, setiap ada profit taking bisa dimanfaatkan untuk melakukan pembelian. Jangan lupakan juga kontrol resiko, mengingat market sering membuat kejutan di saat kita terlalu optimis.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga membantu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar