Selasa, 06 Maret 2012

Review Market 6 Maret 2012

Dear Client,

IHSG melemah ditutup di 3967. Stochastic di area stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara IHSG memasuki fase konsolidasi dengan range 3900-4040.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI dibuka melemah menyetuh level 21950, lalu ditutup di 22305. Stochastic membuka potensi pelemahan. Penutupan di atas resist 22000 membuka peluang AALI kembali menguat menuju level 23000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 22000. Untuk sementara level 23000 dapat dijadikan area profit taking sementara mengingat level ini beberapa kali menahan penguatan AALI.

ADRO
ADRO melemah ditutup di 1930. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara terlihat ADRO berpotensi menguat menguji resistance 2000-2050. Support sementara di 1880-1900 dan resistance 2000-2050.

ANTM
ANTM melemah ditutup di 1900. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara ada di 1890-1900 dan resistance di 2000.

ASII
ASII melemah menyentuh level 68750, lalu ditutup di 69450. Stochastic membuka potensi pelemahan. Spek buy masih akan saya rekomendasikan dengan basis support 69000-69500. Mohon berhati hati bila support 69000 ditembus, karena potensi kenaikan di ASII akan batal dan ASII berpotensi menguji supportnya di 65000.

BBRI
BBRI berkonsolidasi ditutup di 6600. Stochastic mengindikasikan pelemahan. BOW dapat dilakukan dengan basis support 6500-6600. Mohon berhati hati bila support ini ditembus, karena BBRI berpeluang terus melemah menuju level 6000.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7700. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk semenara BBCA tertahan di ma200nya di 7800. Mengingat tekanan jual mulai ada, bisa pertimbangkan untuk SOS dulu di level tersebut. Support sementara di 7400-7500.

BBNI
BBNI berkonsolidasi ditutup di 3700. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Untuk sementara saya masih mematok target penguatan di 3850-3900. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 3600-3650.

BMRI
BMRI berkonsolidasi ditutup di 6500. Stochastic memasuki area overbouhgt mengindikasikan penguatan. Penembusan level 6300 membuka potensi BMRI untuk terus menguat menuju level 6750-6800. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 6250-6300.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2425. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

CPIN
CPIN melemah ditutup di 2575. Stochastic membuka potensi pelemahan. Melihat pergerakan hari ini, terlihat CPIN berpotensi untuk kembali menguji support 2500-2525 yang juga merupakan support untuk formasi head & shoulder. Mohon waspada bila support ini ditembus karena akan membawa CPIN terkoreksi menuju level 2175-2200.

GGRM
GGRM melemah ditutup di 56500. Stochastic memasuki area overbought membuka potensi pelemahan. Spek buy dapat dilakukan di 55000-55200.

INCO
INCO melemah ditutup di 3450. Stochastic mengindikasikan pelemahan. INCO ditutup di bawah support 3475. Apa bila besok INCO gagal bertahan di atas 3475, maka terbuka potensi INCO kembali melemah menuju level 3100.

INDF
INDF melemah ditutup di 4950. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Setelah berkali kali diuji, ternyata INDF tidak mampu menembus resistance 5150, dan ditutup di bawah 5000. Untuk sementara terbuka peluang INDF kembali menguji support di 4800.

INDY
INDY melemah ditutup di 2600. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk sementara level 2400-2425 masih akan saya rekomendasikan sebagai area beli sementara. Bila level 2750 ditembus dengan volume yang kuat, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy.

INTP
INTP dibuka melemah menyentuh level 17000, lalu ditutup di 17650. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara INTP masih mempunyai potensi penguatan menuju level 18000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 17000-17100. Apa bila level 18000 ditembus, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy.

ITMG
ITMG melemah menyentuh level 41550, lalu ditutup di 42150. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Secara umum ITMG masih masuk dalam fase uptrend, jadi support 41000-41400 masih dapat digunakan sebagai area spek buy.

JSMR
JSMR berkonsolidasi ditutup di 4625. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2675. Stochastic mengindikasikan penguatan. Pergerakan hari ini mengaburkan potensi penguatan di saham ini. Untuk sementara support akan saya revisi ke level 2500-2525.

PGAS
PGAS melemah ditutup di 3775. Stochastic memasuki area overbought mengindikasikan penguatan. Penembusan resistance 3750 akan membawa PGAS terus menguat menuju level 4000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 3750.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20750. Stochastic mengindikasikan penguatan. Resistance sementara di 20950-21000 dan support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 11300. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara BOW dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 10700-10800. Untuk aggressive buy dapat dilakukan di 11000-11100.

TINS
TINS melemah ditutup di 1890. Stochastic mengindikasikan pelemahan. Penutupan TINS di bawah support 1900 disertai volume transaksi yang besar cukup menghawatirkan. Apa bila besok TINS tidak mampu bertahan di atas level 1900 akan membuka potensi TINS kembali terkoreksi menuju level 1750-1780. Untuk sementara bisa pertimbangkan untuk melakukan SOS di saham ini.

UNTR
UNTR berkonsolidasi ditutup di 29600. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara SOS di level 30000 masih saya rekomendasikan. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 27750-27800.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 18650. Stochastic membuka potensi pelemahan. Spek buy sementara dapat dilakukan di kisaran level 18500-18600.


Hari ini IHSG melemah ditutup di 3967 (-0.45%) dengan asing membukukan net sell 2M.

Sudah 2 hari ini, baik transaksi di IHSG maupun transaksi asing tidak memberikan arah yang jelas. IHSG yang sepanjang sesi tertekan hingga melemah 46pt menjelang penutupan diangkat hingga hanya melemah 17pt. Bisa jadi hal ini mengindikasikan IHSG masih dalam area konsolidasi 3900-4040. Melihat kecenderungan pasar yang masih mencari arah, ada baiknya kita cenderung wait and see dulu dan lebih condong trading jangka pendek.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, selamat trading

Tidak ada komentar:

Posting Komentar