Kamis, 01 Maret 2012

Review Market 1 Maret 2012

Dear Client,

IHSG melemah ditutup di 3962. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara IHSG memasuki fase konsolidasi dengan range 3900-4040.


REVIEW SAHAM

AALI
AALI berkonsolidasi ditutup di 22150. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penutupan di atas resist 22000 membuka peluang AALI kembali menguat menuju level 23000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 22000.

ADRO
ADRO berkonsolidasi ditutup di 1900. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara di 1880-1900 dan resistance 2000-2050.

ANTM
ANTM berkonsolidasi ditutup di 1930. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara ada di 1890-1900.

ASII
ASII berkonsolidasi ditutup di 69650. Stochastic mengindikasikan penguatan. Spek buy masih akan saya rekomendasikan dengan basis support 69000-69500. Mohon berhati hati bila support 69000 ditembus, karena potensi kenaikan di ASII akan batal dan ASII berpotensi menguji supportnya di 65000.

BBRI
BBRI melemah ditutup di 6700. Stochastic membuka potensi penguatan. Sehari aksi beli kuat, dikemudian hari dihajar dengan tekanan jual. Terlihat saham ini masih sangat fluktuatif. Support ma 200 kembali diuji. BOW dapat dilakukan dengan basis support 6500-6600. Mohon berhati hati bila support ini ditembus, karena BBRI berpeluang terus melemah menuju level 6000.

BBCA
BBCA berkonsolidasi ditutup di 7650. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penguatan BBCA hari ini membuka potensi terjadinya penguatan lanjutan menuju level 7950-8000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 7400-7500.

BBNI
BBNI berkonsolidasi ditutup di 3700. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara saya masih mematok target penguatan di 3850-3900. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 3600-3650.

BMRI
BMRI melemah ditutup di 6350. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penembusan level 6300 membuka potensi BMRI untuk terus menguat menuju level 6750-6800. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 6250-6300.

BUMI
BUMI berkonsolidasi ditutup di 2450. Stochastic membuka potensi penguatan. Support sementara di 2400-2425 dan resistance di 2600-2625.

CPIN
CPIN berkonsolidasi ditutup di 2675. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara saya masih melihat adanya potensi penguatan menuju level 2800-2850. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 2600-2650.

GGRM
GGRM melemah menyentuh level 55500 lalu ditutup di 56150. Stochastic mengindikasikan penguatan. Saya masih melihat adanya potensi penguatan menuju level 60000. Spek buy akan saya revisi ke 55000-55200.

INCO
INCO melemah ditutup di 3550. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk saat ini INCO mempunyai resistance di area 3750. Spek buy masih saya rekomendasikan di saham ini dengan basis support 3475-3500.

INDF
INDF berkonsolidasi ditutup di 5050. Stochastic mengindikasikan penguatan. Penguatan INDF untuk sementara masih tertahan di level 5000-5150. Dari penutupan hari ini belum memberikan signal negatif, saya masih melihat adanya potensi resistance ini ditembus. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 4950-5000. Penembusan level 5150 akan membawa INDF kembali menguat dengan target sementara 5450-5500.

INDY
INDY melemah ditutup di 2600. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara level 2400-2425 masih akan saya rekomendasikan sebagai area beli sementara. Bila level 2750 ditembus dengan volume yang kuat, bisa pertimbangkan untuk melakukan spek buy.

INTP
INTP berkonsolidasi ditutup di 17450. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara INTP masih mempunyai potensi penguatan menuju level 18000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 17000-17100.

ITMG
ITMG berkonsolidasi ditutup di 43200. Stochastic membuka potensi penguatan. Secara umum ITMG masih masuk dalam fase uptrend, jadi support 41000-41400 masih dapat digunakan sebagai area spek buy. Untuk aggressive buy, level 43000 sudah bisa digunakan sebagai level buy sementara. Resistance sementara di 44000-44500.

JSMR
JSMR melemah ditutup di 4625. Stochastic membuka potensi pelemahan. Untuk spek buy bisa dilakukan di area 4500-4550.

LSIP
LSIP berkonsolidasi ditutup di 2675. Stochastic membuka potensi penguatan. Masih terbuka potensi penguatan lanjutan dengan target sementara 2800-2850. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 2600-2625.

PGAS
PGAS berkonsolidasi ditutup di 3700. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk sementara PGAS masih tertahan resistance 3750. Penembusan resistance ini akan membawa PGAS kembali menguat menuju level 4000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 3600-3650.

PTBA
PTBA berkonsolidasi ditutup di 20650. Stochastic membuka potensi penguatan. Resistance sementara di 20950-21000 dan support sementara di 20000-20100.

SMGR
SMGR berkonsolidasi ditutup di 11200. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara terlihat SMGR masih tertahan di resistance 11300. Penembusan level ini membuka peluang SMGR untuk menguji resistance 12000. Untuk sementara BOW dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 10700-10800.

TINS
TINS melemah ditutup di 1940. Stochastic membuka potensi penguatan. Untuk entry point dapat dilakukan di 1900-1920.

UNTR
UNTR menguat ditutup di 29350. Stochastic mengindikasikan penguatan. Untuk sementara terlihat UNTR masih berpotensi terus menguat dengan target sementara 30000. Spek buy dapat dilakukan di saham ini dengan basis support 27750-27800. Mengingat kenaikan cukup signifikan selama 3 hari ini, waspadai potensi terjadinya profit taking di area 29500-30000.

UNVR
UNVR melemah ditutup di 18650. Stochastic mengindikasikan penguatan. Signal di UNVR masih belum terlalu jelas, dengan penutupan yang di atas ma5 untuk jangka pendek arah masih cenderung ke positif. Support sementara di level 17000-17100 dan resistance 19000.


Hari ini IHSG melemah ditutup di 3962 (-0.58%) dengan asing membukukan net sell 17M.

Untuk sementara IHSG mengalami koreksi sehat. Selama level 3900 mampu bertahan, IHSG masih berpotensi untuk menguji level tertingginya di 4040. Namun yang membuat saya agak heran adalah asing yang setelah melakukan aksi beli yang menggebu gebu kemarin, hari ini malah membukukan net sell tipis. IHSG sendiri kemungkinan masih akan bergerak fluktuatif, jadi saya sarankan untuk berhati hati tiap kali resistance kuat akan diuji. Untuk IHSG sendiri level 4000 dan 4040 akan menjadi resistance psikologis.

Untuk sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, selamat trading.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar