Review Market 22 Januari 2010

Dear All,


IHSG hari ini terkoreksi signifikan, menyentuh level koreksi pertama di 2584, lalu kembail naik ditutup di atas support psikologis 2600 di 2610. Menurut saya, koreksi kali ini bisa dikategorikan sebagai koreksi sehat karena sudah menyentuh level koreksi pertama. Dilihat dari penutupannya, IHSG mempunyai potensi kembali menguat menuju level 2630-2640. Namun apa bila ternyata sentiment regional kembali menerpa, level koreksi pertama 2584 dapat kembali dijadikan support indeks. Apa bila support ini tidak mampu bertahan, gunakan level koreksi kedua di 2550 sebagai support.

REVIEW SAHAM

AALI
AALI dibuka melemah di 24000, lalu kembali naik ditutup di 24500. Penutupan hari ini seharusnya membuka celah penguatan lebih lanjut. Support 24400-24500 untuk sementara masih akan saya pertahankan sebagai entry point. Apa bila support ini pecah, entry point dapat dilakukan di 23000-23200.

ADRO
Hari ini ADRO melemah menyentuh entry point conservative di 1900-1910, lalu kembali naik ditutup di 1940. Penutupan hari ini membuka peluang penguatan kembali dengan target 1980-2000. Entry di 1900-1910 kembali akan saya rekomendasikan dengan target short term 1980-2000 dan mid term 2150-2200.

ANTM
ANTM melemah menyentuh level 2100, lalu kembali menguat ditutup di 2175. Sotchastic mulai menunjukkan tanda tanda penguatan. Namun potensi penguatan agak meragukan karena kurang didukung volume. Untuk sementara support 2000 masih akan saya pertahankan sebagai entry point mengingst ANTM masih ditutup di bawah resistance 2200. Apa bila level 2200 kembali ditembus, saya sarankan untuk kembali melakukan pembelian.

ASII
ASII melemah menembus entry point aggressive maupun conservative dan ditutup di 33800. Volume yang ada masih menunjuang potensi pelemahan lebih lanjut. Aggressive trader dapat kembali mencoba membeli ASII di level 33000 sedangkan conservative trader bisa mencoba entry point 30000.

BBRI
BBRI melemah menyentuh level 7650, lalu kembali menguat ditutup di 7900. Mengingat resistance 8000 belum pecah, maka entry point dapat dilakukan di 7500-7600 dengan target sementara di 8000.

BBCA
BBCA melemah sempat menyentuh level 4750, lalu kembali menguat ditutup di 4825. Support 4800-4825 akan kembali saya rekomendasikan sebagai entry point dengan target short term 5000 dan target mid term 5500.

BUMI
BUMI melemah menyentuh level 2575, lalu kembali menguat ditutup di 2675. Melihat penutupan dan volume transaksi, seharusnya BUMI masih mempunyai potensi penguatan menuju ke level 2775-2800. Entry point di 2500-2550 masih akan saya rekomendasikan.

HEXA
HEXA menguat ditutup di 3775. View HEXA belum terlalu jelas, lebih ke arah konsolidasi. Entry point 3600-3650 akan saya rekomendasikan sebagai entry point..

INDF
INDF melemah menyentuh entry point kemarin di 3600-3625, lalu kembali naik ditutup di 3700. Entry point 3600-3625 masih akan saya rekomendasikan dengan target short term 3800 dan target mid term 4000.

LSIP
LSIP melemah meyentuh level 8700, lalu kembali menguat ditutup di 9000. Entry point 8900-9000 masih akan saya rekomendasikan. dengan target sementara 9400-9500.

PGAS
PGAS melemah menyentuh level 3650, lalu kembali naik ditutup di 3725. Berdasarkan grafiknya, seharusnya PGAS sudah memecah support neckline dari double topnya sehingga kemungkinan PGAS makin nyata. Namun stochastic yang oversold kemungkinan akan mampu meredam penurunan PGAS lebih jauh. Sementara saya belum akan memberikan rekomendasi di PGAS.

PTBA
PTBA melemah menyentuh entry point 17100, lalu ditutup di 17200. Stochastic dan volume transaksi masih mendukung kemungkinan pelemahan lebih lanjut. Namun support 16900-17000 terbukti sudah beberapa kali mampu menahan penurunan PTBA. Maka support 16900-17000 masih dapat dijadikan entry point. Apa bila ternyata support ini tidak mampu bertahan, gunakan level koreksi kedua di 16500.

TINS
TINS melemah menyentuh level 2125, lalu kembali naik ditutup di 2200. Meskipun penutupan mengindikasikan penguatan lebih lanjut, namun volume hari ini tidak mencerminkan penguatan tersebut. Entry point di 2175-2200 akan kembali saya rekomendasikan. Apa bila support ini pecah, gunakan level 2000-2050 sebagai entry point.

UNSP
UNSP melemah menyentuh entry point 600-610, lalu kembali naik ditutup di 630. Entry point di 600-610 akan tetap saya rekomendasikan dengan target short term 640-650 dan mid term 700.

UNTR
UNTR melemah meyentuh level 17000, lalu kembali naik ditutup di 17300. Melihat pergerakan hari ini dan volume transaksi, seharusnya UNTR mempunyai potensi untuk kembali menguat hari Senin. Apa bila besok kembali melemah, level 17000 yang merupakan level koreksi kedua dapat dijadikan entry point. Atau beli apa bila level 17500 berhasil kembali ditembus.

Hari ini IHSG melemah cukup signifikan. Sentimen negative regional mendorong IHSG dan saham saham unggulan untuk memecah supportnya. Meskipun di sesi kedua, rata rata saham unggulan kembali menunjukkan tanda tanda penguatan, volume transaksinya rata rata tidak mencerminkan penguatan. Hal ini seharusnya menjadi lampu kuning bagi kita bahwa IHSG memang sudah terlalu tinggi. Koreksi hari ini sudah mencapai level koreksi pertamanya sehingga bisa dibilang sudah tercapai sebuah koreksi sehat. Apakah koreksi sudah cukup atau masih akan berlanjut menuju level koreksi kedua hanya pasar yang bisa menjawab. Untuk saya pribadi, sepertinya akan terjadi penguatan dulu. Namun mungkin tidak sekuat minggu minggu kemarin. Apa bila Senin kembali terjadi koreksi, manfaatkan momentum pembelian saham saham yang mendekati supportnya.

Sementara itu dulu yang bisa saya sampaikan, semoga bisa membantu bapak ibu sekalian dalam pengambilan keputusan.